Setelah Jadi Sorotan dan Viral, Unggahan Bupati PPU AGM di IG Mendadak Berubah, 1 Kalimat Ini Hilang

Setelah menjadi sorotan dan viral, ada hal menarik seputar unggahan Bupati PPU AGM di akun Instagramnya, ada kata-kata yang mendadak dihapus

Editor: Doan Pardede
Kolase Instagram, TribunKaltim.co
Setelah menjadi sorotan dan viral, ada hal menarik seputar unggahan Bupati PPU AGM di akun Instagramnya tersebut, ada kata-kata yang mendadak dihapus 

TRIBUNKALTIM.CO - Setelah jadi sorotan dan viral, ada hal menarik di dalam unggahan Bupati PPU AGM di IG, ada kata-kata yang hilang.

Viral di Instagram Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Abdul Gafur Masud (AGM) secara terang-terangan menyebut Walikota Balikpapan, Rizal Effendi ngawur.

Unggahan Bupati PPU AGM di Instagram yang menyebut Walikota Balikpapan Rizal Effendi ini ngawur ini langsung menjadi sorotan dan menuai komentar cukup beragam.

• Viral di Instagram! Bupati PPU Abdul Gafur Masud Sebut Walikota Balikpapan Rizal Effendi Ngawur

• Dampak Zulqarnaen Hajar Kaki Egy Maulana Timnas U23 Meluas? Ancaman Pembunuhan dan Rasisme Terkuak

• Tegas, Anggota Prabowo Subianto dan Megawati Kompak Gagalkan Proyek Hotel Anies Baswedan di TIM

• Jelang Lawan Timnas U23 Indonesia, Pelatih Vietnam Buat Pernyataan Kontroversial, Media Jadi Sasaran

Bupati Penajam Paser Utara ( PPU ) Abdul Gafur Masud naik pitam dan meluapkan kekesalannya pada Walikota Balikpapan Rizal Effendi di media sosial.

Hal itu terlihat di postingan Instagram Abdul Gafur Masud, Sabtu (30/11/2019).

Pada postingan Instagramnya, Abdul Gafur Masud atau yang akrab disapa AGM meminta Rizal Effendi tak asal bicara.

Bahkan dia meminta Rizal Effendi bertanya terlebih dahulu sebelum mengeluarkan statement di media massa.

Kekesalan Abdul Gafur Masud ini merupakan buntut dari pernyataan Walikota Balikpapan Rizal Effendi di koran lokal.

Baca juga: Resmikan Tol Langit Bersama Presiden Joko Widodo, Abdul Gafur Masud Singgung Gubernur Kaltim

Abdul Gafur Masud memosting foto berita berjudul "Kerjasama Pasokan Air Baku Dibatalkan AGM".

Postingan AGM itu langsung di-mention ke akun Instagram Rizal Effendi, @rz_effendi58.

"@rz_effendi58 Pak rizal telake itu dimana airnya. Ini mulai ngaur pak rizal ini." demikian kalimat yang ditulis AGM pada foto yang diunggahnya.

Kemudian Abdul Gafur Masud juga menulis keterangan berikut:

"Saya coba clarifikasi ya pak rizal efendi yang terhormat.

Telake itu masuk paser bagai mana saya mau batalkan itukan bukan wilayah adminitrasi saya.

Sudalah pak rizal jangan aneh aneh

Banyak solat dan berdoa saja.

Kampung baru masih susah ai

Balikpapan barat

Balikpapan selatan

Balikpapan timur

Balikpapan tengah

Balikpapan kota.

Jangan aneh aneh pak walikota

Tanya dulu baru ngebacot." tulis @abdulgafurmasud.

Tangkap layar postingan Abdul Gafur Masud di Instagram
Tangkap layar postingan Abdul Gafur Masud di Instagram (Instagram @abdulgafurmasud)

Tak berhenti di situ, Abdul Gafur Masud lalu menambah penjelasan di kolom komentar.

"Saya hanya bingung kok tiba tiba seperti saya dibawa bawa. Kami pokus untuk ppu eh pak walikota ini kok seperti ini berbicara ke media.

Masyarakat saya saja dienajam air masih kurang dan kami upayakan agar lebih baik, kenapa saya harus bawa ke balikpapan.

Bisa kita lakukan kalau masyarakat ppu sudah merasa layak dan tidak kekurangan.

Dan akhirnya jiwa muda saya jadi bergelora," tulisnya.

Terpantau hingga Sabtu (30/11/2019) pukul 17.32 Wita, postingan yang baru diunggah 48 menit langsung dibanjiri komentar netizen.

Postingan tersebut juga viral di media sosial Instagram.

Warga Balikpapan dibuat heboh dengan postingan Instagram Bupati Penajam Paser Utara ( PPU ) Abdul Gafur Masud ( AGM ) yang menyebutkan bahwa Walikota Balikpapan Ngawur.

Postingan tersebut diunggah Sabtu sekitar pukul 18:48 Wita.

Tanggapan Walikota Balikpapan Rizal Effendi

Postingan yang menyudutkan Walikota Balikpapan Rizal Effendi itu membahas mengenai kerjasama air baku.

Seperti perang di media sosial, akhirnya Walikota Balikpapan Rizal Effendi mengklarifikasi postingan AGM tersebut.

Dihubungi TribunKaltim.co melalui DM Instagram, bawa Rizal Effendi akan mengkalrifikasi dirinya dikatakan ngawur.

"Assalammualaikum warga kota yang saya hormati. Juga Bupati PPU Bapak H Abdul Gafur Masud yang saya hormati," tulis Rizal Effendi.

Rizal Effendi menuliskan, bahwa di tahun 2017 lalu PDAM kota Balikpapan mendapat tawaran dari PDAM PPU dan pihak ketiga sebagai investor untuk pengelolaan air baku dari Sungai Tengin, Kecamatan Sepaku, Kabupaten PPU.

"Sudah disepakati lewat MOU, yang dilakukan Bupati PPU sebelumnya Pak Yusran Aspar dan menurut rencana akan bisa terlaksana ditahun 2021," ungkap Rizal Effendi.

Tentu saja dengan kerjasama ini, Pemerintah Kota Balikpapan sangat menyambut kerjasama ini karena merupakan salah satu solusi untuk menambah persediaan air baku.

Belakangan memang MoU ini seperti berhenti.

Pemerintah kota mendapat kabar dari pihak swasta yang ditunjuk bahwa ada kebijakan lain yang menyebabkan program ini berenti.

"Pertama saya klarifikasi berita yang diposting Bupati PPU, bahwa benar saya salah menyebutkan sungai yang rencananya menjadi sumber air baku dari kesepakatan yang sudah disepakati kedua daerah.

Lalu yang kedua, bahasa saya adalah seperti yang disampaikan pihak terkait bahwa ada kebijakan baru yang membuat program ini terhenti atau belum bisa terlaksana," kata Rizal Effendi.

Dia pun berharap semoga klarifikasinya ini bisa menjelaskan, tidak ada niatan dirinya sekedar membacot.

"Saya akui ada kesalahan saya waktu diwawancara mengenai penyebutan sungainya.

Tapi bahwa kerjasama ini ada, dan sebenarnya sangat baik untuk kedua kota," ujar Rizal Effendi.

Terlepas dari ketersinggungan itu, kepada Bupati PPU  Abdul Gafur Masud, secara pribadi Rizal Effendi memohon maaf.

"Insya Allah jika berkenan saya akan menemui beliau di Penajam.

Besar harapan saya kerjasama ini dapat terwujud tanpa hambatan, karena akan sangat membantu Balikpapan untuk menuntaskan permasalahan krisis air di beberapa daerah termasuk Kampung Baru," ungkap Rizal Effendi.

"Demikian klarifikasi awal, salam hormat saya, semoga kita semua bisa kompak dan saling sinergis membangun daerah. Dengan kelebihannya masing masing juga kekurangannya," kata Rizal Effendi.

Postingan Walikota Balikpapan itu pun dipenuhi komentar warga Balikpapan yang mendukung dan juga mengkritik perkembangan Kota Balikpapan. 

Ada kata yang mendadak hilang

Setelah menjadi sorotan dan viral, ada hal menarik seputar unggahan Bupati PPU AGM di akun Instagramnya tersebut.

Berdasarkan pengamatan TribunKaltim.co, unggahan awal dan setelah menjadi sorotan berubah, yakni ada kata yang tiba-tiba dihilankan.

Awalnya, dalam unggahan awal Bupati PPU AGM tersebut tertera :

"Jangan aneh aneh pak walikota

Tanya dulu baru ngebacot."

Tangkap layar postingan Abdul Gafur Masud di Instagram
Tangkap layar postingan Abdul Gafur Masud di Instagram (Instagram @abdulgafurmasud)

Namun belakangan, kalimat terakhir dihapus menjadi :

"Jangan aneh aneh pak walikota" saja

Kata-kata yang diunggah di akun Instagram Bupati PPU AGM mendadak berubah
Kata-kata yang diunggah di akun Instagram Bupati PPU AGM mendadak berubah (Capture Instagram)

• 8 OPD di Penajam Paser Utara Belum Punya Kantor Sendiri, Bupati AGM Sebut Masih Bisa Sewa

• Hadiri Hari Santri Nasional, Bupati AGM Berharap Para Pelajar bisa Banggakan Orangtua

• Bupati AGM Beberkan Jembatan Tol Teluk Balikpapan Masuk Lelang, Bisakah Kapal Tanker Melintasinya

• Penajam Terkini, Bupati AGM Tegaskan Tidak Ada Bentrok, Pastikan Kondisi Sudah Kondusif

Langganan berita pilihan tribunkaltim.co di WhatsApp klik di sini >> https://bit.ly/2OrEkMy

Langganan Berita Pilihan Tribun Kaltim di WhatsApp

(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved