Sekretaris KPU Samarinda Meninggal Dunia, Sempat Tugas ke Tenggarong dan Bantu Kuburkan Tetangga

Sekretaris KPU Samarinda Meninggal Dunia, Sempat Tugas ke Tenggarong dan Bantu Makamkan Tetangga

TRIBUNKALTIM.CO/ Budi Dwi Prasetiyo
Rumah duka, Sekretaris KPU Kota Samarinda. Sekretaris KPU Samarinda meninggal dunia. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Sekretaris KPU Samarinda meninggal dunia, sempat tugas ke Tenggarong dan membantu Bantu memakamkan tetangga yang meninggal dunia.

Meninggalnya sekretaris Ketua Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) Samarinda, Sukimin mengejutkan sejumlah pihak.

Almarhum meninggal dunia di usia 57 tahun,meninggalkan 1 istri 3 anak dan 1 orang cucu.

BACA JUGA

Gagal Jantung, Godfrey Gao Meninggal Saat Syuting Reality Show, Kenali Penyakit Mematikan Ini

Hasil Liga Italia Lazio vs Juventus : Gol Ronaldo Sia-sia, Malapetaka Juventus Muncul di Babak Kedua

Hasil & Klasemen Liga Inggris Chelsea Takluk, Man United Pecundangi Man City, Liverpool Makin Kokoh

Dirut Garuda Dicopot, Istri Ari Askhara Ternyata Bukan Orang Sembarangan, Ada Peran saat Gempa Palu

Padahal sebelumnya, almarhum tersebut sempat mengikuti kegiatan di Tenggarong, Kutai Kartanegara dan membantu tetangga yang meninggal dunia pagi tadi.

Almarhum meninggal dunia sekitar pukul 18.15 wita, Sabtu (7/11/19), setelah sebelumnya tidak sadarkan diri dan dilarikan ke RS Dirgahayu Samarinda.

Tahun lalu almarhum pernah di rawat RS akibat penyakit gula ( diabetes ).

"Bapak pernah di rawat tapi tahun lalu akibat gula, tapi sekarang sudah membaik," ucap Rindi, menantu almarhum.

Rumah duka, Sekretaris KPU Kota Samarinda. Sekretaris KPU Samarinda meninggal dunia.
Rumah duka, Sekretaris KPU Kota Samarinda. Sekretaris KPU Samarinda meninggal dunia. (TRIBUNKALTIM.CO/ Budi Dwi Prasetiyo)

Setelah berkegiatan di Tenggarong, Sukimin segera pulang ke rumah untuk menyempatkan membantu dan menghadiri pemakaman tetangganya yang sudah dianggap seperti keluarga sendiri.

"Akhir akhir ini kegiatan bapak padat, untuk persiapan pemilu tahun depan. Bapak sempat bilang capek habis berkegiatan, lalu bilang mau sholat maghrib dulu, tapi setelah itu gak sadarkan diri", tutur Rindi. 

Pemakaman akan dilakukan pagi ini, Minggu (8/11/19).

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved