12 Calon Panwascam Tarakan Lakukan Tes Narkoba, Positif Pemakai akan Digugurkan
12 Calon Panwascam Tarakan Lakukan Tes Narkoba, Positif Pemakai akan Digugurkan
Penulis: Junisah | Editor: Samir Paturusi
Selanjutnya, mereka bakal mengikuti tes tertulis dan tes wawancara, Jumat (13/12/2019) di SMKN 1 Bontang.
Hal itu diungkapkan Komisioner Bawaslu Kota Bontang Agus Susanto, Selasa (10/12/2019).
Tes tertulis yang bakal dijalani 42 orang tersebut menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT).
Baca Juga
• Garuda, Sriwijaya dan Batik Air Boyong Pesawat Berbadan Lebar ke Kalimarau, Ini Kesiapan Bandaranya
• Ayah Mendekam di Penjara, Ibu Urusi Adiknya, Anak Sulung Andi Soraya Sekolah Nyambi Jadi Kasir
• Viral Siswi SMA Kumpul di Kamar & Diduga Pesta Miras Usai Ujian, Seragam Batiknya Sampai Berantakan
• Golkar Bontang Cari Pasangan Neni Moerniaeni untuk Pilkada 2020, 18 Desember Susun Tim Penjaringan
Agus yang merupakan Kordiv Pengawasan, Humas dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Kota Bontang menegaskan, soal-soal tes dibuat oleh Bawaslu Pusat.
Termasuk penilaian, akan dilakukan secara langsung oleh Bawaslu Republik Indonesia.
Sistem CAT merupakan arahan Bawaslu Republik Indonesia. Tes berbasis online tersebut akan diterapkan seluruh kabupaten/kota di Indonesia yang melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2020.
Guna memastikan kelancaran tes tertulis dengan sistem tersebut, Bawaslu Kota Bontang melakukan uji coba CAT di Laboratorium Rekayasa Perangkat Lunak SMK Negeri 1 Bontang beberapa waktu lalu.
“Soal-soal yang muncul di simulasi bukan yang nantinya diberikan untuk peserta.
Uji coba dilakukan hanya untuk memastikan aplikasi dapat dijalankan, soal-soal yang dikerjakan staf saja random,” jelasnya.
Baca Juga
• Link Live Streaming Timnas Indonesia U23 vs Vietnam Live di RCTI dan meTube GRATIS
• Inilah Deretan Pramugari Garuda yang Populer di Instagram dan Curhat Kru Kabin Soal Pekerjaan Mereka
• Tanam 1.000 Pohon di Ketinggian di Muara Jawa Kutai Kartanegara, Prajurit TNI Lakukan Repling
Simulasi tes berbasis online tersebut dilakukan oleh staf Bawaslu Kota Bontang, yang diawasi langsung Komisioner Bawaslu Kota Bontang Agus Susanto.
"Uji coba ini demi memastikan, aplikasi online yang akan digunakan ketika tes terhadap peserta tidak ada kendala.
Dan semoga saat tes sesuai jadwal nanti, dapat berjalan lancar seperti simulasi," harapnya. (*)