Pilkada Bontang

Kandidat yang Daftar Penjaringan Bacalon di Partai Golkar Bontang Wajib Sosialisasi di 8 Kelurahan

Kandidat yang Daftar Penjaringan Bacalon di Partai Golkar Bontang Wajib Sosialisasi di 8 Kelurahan

TRIBUNKALTIM.CO/ FACHRI R
Ketua Harian DPD Partai Golkar Bontang, M Arham saat diwawancari awak media Bontang di kantor DPD II Golkar Bontang. 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Kandidat yang daftar penjaringan bacalon di partai Golkar Bontang wajib sosialisasi di 8 Kelurahan.

Ketua Harian DPD Partai Golkar Bontang, M Arham mengungkapkan seluruh kandidat yang mendaftar di penjaringan bakal calon ( bacalon ) Wawali Pilkada Bontang di Golkar wajib sosialisasi setidaknya di 8 Kelurahan Bontang.

Sistem penjaringan Partai Golkar berbeda dari parpol lainnya.

Setiap calon yang resmi daftar dengan syarat utama mengembalikan formulir, wajib melakukan sosialisasi ke Kelurahan, minimal 50 persen plus 1 dari jumlah Kelurahan yang ada di Kota Bontang.

Selama melakukan roadshow sosialisasi tersebut, bacalon wawali akan didampingi LO (Liaison officer) dari partai Golkar. Tujuannya untuk menilai keseriusan. Serta mengukur elektabilitas bacalon di mata masyarakat.

BACA JUGA

Bertemu PKS di Samarinda, Golkar Mulai Bermanuver, Koalisi Gerindra - PKS di Pilkada Bontang Diuji

Elektabilitas Neni Moerniaeni Unggul Hasil LSI, Adi Darma: Petahana Harusnya di Atas 50 Persen

LSI Beber Hasil Survei Kandidat Pilkada Bontang, Cek Posisi Neni Moerniaeni, Adi Darma & Basri Rase

Poros Ketiga Muncul di Pilkada Bontang 2020, Ini Respon Kubu Adi-Basri

”Nanti ada LO dari kami yang mendampingi. Kenapa itu harus dilakukan? karena kita mau melihat keseriusan, kesediaan dan turun langsung bertemu masyarakat, ” ujarnya.

Tim penjaringan Pilkada DPD II Golkar bakal melakukan survei. Tak lain untuk menentukan siapa yang direkomendasi mendampingi bacalon Wali Kota Pilkada 2020, Neni Moerniaeni.

”Hasilnya nanti akan kami survei kembali. Nama yang terpilih akan kami rekomendasikan ke DPP untuk diumumkan," jelasnya.

Ketua Dewan Perwakilan Daerah Golkar Bontang, Neni Moerniaeni saat diwawancarai usai pleno partai yang menetapkan dirinya jadi bacalon tunggal walikota partai Golkar untuk berlaga di Pilkada 2020 mendatang.
Ketua Dewan Perwakilan Daerah Golkar Bontang, Neni Moerniaeni saat diwawancarai usai pleno partai yang menetapkan dirinya jadi bacalon tunggal walikota partai Golkar untuk berlaga di Pilkada 2020 mendatang. (TRIBUNKALTIM.CO/ FACHRI R)

Untuk diketahui, sejauh ini Golkar telah menjalin komunikasi politik dengan beberapa partai, di antaranya Hanura, Nasdem, PKS dan Gerindra.

Golkar Bontang resmi menetapkan bacalon tunggal Walikota yang siap bertarung di Pilkada 2020. Adalah Neni Moerniaeni yang juga merupakan Ketua DPD II Golkar Bontang.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved