Siswi SMP di PPU Berkelahi
Video Siswi SMPN Penajam Paser Utara Berkelahi Hebohkan Masyarakat, Begini Tanggapan Warga PPU
Video siswi SMPN Penajam Paser Utara berkelahi hebohkan masyarakat, begini tanggapan warga PPU.
Penulis: Aris Joni | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Video siswi SMPN Penajam Paser Utara berkelahi hebohkan masyarakat, begini tanggapan warga PPU.
Beredarnya video perkelahian seorang gadis yang masih berstatus pelajar di salah satu SMPN di PPU cukup menghebohkan masyarakat di Kabupaten Penajam Paser Utara atau PPU.
Tak hanya menghebohkan warga saja, tetapi juga viral dikalangan warganet yang aktif di media sosial ( medsos ).
Bagaimana tidak, siswi yang berkelahi tersebut masih menggunakan seragam sekolah dan melontarkan kata-kata yang tidak mendidik, bahkan cenderung vulgar.
Beruntungnya, video tersebut akhirnya cepat diketahui oleh pihak sekolah SMPN tersebut dan Dinas terkait yakni Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga ( Disdikpora ) PPU,
dan langsung merespon cepat dengan mengecek lokasi dan menelusuri siswi yang ada dalam video tersebut.
BACA JUGA
BREAKING NEWS Video Viral Siswi SMP di PPU Berkelahi, Besok Mereka Dipanggil Pihak Sekolah
Kepala Sekolah Siswi Viral Berkelahi di Penajam Paser Utara Pertanyakan Perekam dan Penyebar Video
Soal Viral Video Perkelahian Siswi SMPN PPU, Plt Kadisdikpora PPU akan Panggil Kepala Sekolah
Hari Ini Hujan Merata di Kabupaten Penajam Paser Utara, Waspada Petir
Menanggapi hal tersebut, salah seorang warga Tunan, Kelurahan Petung, Kecamatan Penajam,
Yamin mengatakan, dirinya menyayangkan adanya pelajar setingkat SMP yang melakukan tindakan yang tidak patut dicontoh.
Bahkan, yang lebih parah ucap dia sampai dibuat video dan disebarkan.

BACA JUGA
Polresta Samarinda Menanam 2020 Batang Pohon, Lahan Tandus jadi Target Demi Hasilkan Oksigen
5 Kasus Korupsi Tahun 2019 di Bontang Kalimantan Timur, Polisi Selamatkan Rp 666 Juta Uang Negara
Dikenal Baik & Jadi Guru Bantu, Nama Personel Polres Berau Brigadir Suratoyo Dijadikan Nama Jalan
Dua Hari Pencarian, Nelayan Nunukan Diterkam Buaya Belum Ditemukan, Keluarga Kini Libatkan Pawang
"Ini kan bisa jadi contoh tidak baik untuk pelajar yang lain jika melihatnya," ungkap dia, Jumat, (3/1/2020).
Lanjutnya, insiden tersebut secara tidak langsung mencerminkan betapa masih rendahnya pengawasan dan pendidikan pihak sekolah maupun orangtua yang bersangkutan,
sehingga siswi tersebut dapat melakukan hal yang tak patut dicontoh.
"Apalagi saya lihat di video itu sepertinya lagi bekelahi masalah pacar, sampai ada bahasa vulgar yang sebenarnya belum boleh diucapkan di seusia mereka," jelas Yamin.
Sementara itu, warga Kelurahan Penajam, Dewi menuturkan,
perlu adanya peningkatan pengawasan baik dari guru saat di sekolah maupun orangtua saat anak sedang berada di rumah.
Menurutnya, dari video tersebut dapat dilihat betapa pentingnya pendidikan moral dan karakter anak dalam lingkungan luas.
"Kan di video itu kita bisa lihat bagaimana kelakuan dan omongan dari orang yang berkelahi itu,
nggak mencerminkan anak seusia dia. Perlu memang pendidikan moral dan karakter ditingkatkan lagi," tegasnya.
Dirinya berharap, di PPU tidak ada lagi kejadian semacam itu dikalangan pelajar.
Dirinya menekankan, orangtua harus lebih memperhatikan pergaulan anak di lingkungannya.
"Kalau didikan di rumah dan disekolah baik, pasti anak itu akan baik juga," pungkasnya.
BACA JUGA
PARADE FOTO Jembatan Mahakam IV Samarinda Malam Hari, Bertabur Lampu Tematik Warna-warni
Menyalakan Lampu Tematik Jembatan Mahakam IV Pakai Handphone, Gubernur Kaltim Isran Noor Merasa Puas
Jembatan Mahakam IV Samarinda Telah Diresmikan Gubernur Kaltim, Diselimuti Cahaya Warna-warni
Mengintip Indahnya Pantai Kilang Mandiri, Destinasi Wisata Favorit di Kota Balikpapan
(*)