Chatt Kencan WhatsApp Berujung Petaka, Pemuda Ini Dibakar dan Dirampok saat Tiba di Kamar Hotel
Tak disangka chatt kencan WhatsApp berujung petaka. Seorang pemuda dibakar dan dirampok saat tiba di kamar hotel
Ia merampas uang tunai sebesar Rp 700.000 dan kartu ATM milik Luki.
"Luki tidak memberikan nomor PIN, pelaku kemudian menyiram Luki dengan bensin dan membakarnya. Luki pun akhirnya memberikan nomor pin ATM-nya," kata Wakapolres Karawang Kompol Ryky Widya Muharam.
Uang sebesar Rp 1,8 juta di ATM Luki kemudian dikuras para pelaku.
Komplotan itu kemudian kabur.
Sementara Luki ditemukan oleh pegawai hotel dengan luka bakar di wajah, dada, dan kedua tangannya.
Luki kemudian dibawa ke Rumah Sakit Karya Husada untuk mendapatkan perawatan.
"Itu bukan prostitusi online. Itu modus untuk menjebak korban," kata Ryky.
Ditangkap saat bersembunyi
Ketiganya, yakni Rasul Raghid (25), Hamdani (24), dan Naela Astuti (26) dibekuk di dua tempat berbeda kurang dari 24 jam setelah kasus tersebut dilaporkan.
"Satu di rumahnya. Dan dua lainnya di sebuah hotel di wilayah Purwasari. Mereka sengaja bersembunyi di sana," kata Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Bimantoro Kurniawan dalam press release pengungkapan kasus pencurian dengan kekerasan di Mapolres Karawang, Senin (13/1/2020).

Dari tangan para pelaku, polisi menyita sejumlah barang bukti, di antaranya tiga buah kartu ATM, uang tunai sebanyak Rp 2.500.000, sejumlah ponsel, dan sepeda motor hasil kejahatan.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, ketiganya dijerat Pasal 170 ayat (2) KUHP dengan ancaman 9 tahun penjara dan atau Pasal 365 KUHP dengan ancaman 12 tahun hukuman penjara.
Lima kali beraksi, korban tak melapor
Wakapolres Karawang Kompol Ryky Widya Muharam menyebut komplotan itu sudah beraksi sebanyak lima kali.
Teranyar kasus Luki yang dibakar saat janjian di Hotel Pondok Ratu.