Pilkada Kaltara
Besok, Partai Besutan Prabowo Subianto akan Bahas Usungan di Pilkada Serentak di Kalimantan Utara
Besok, partai besutan Prabowo Subianto, Gerindra akan membahas usungan di Pilkada serentak di Kalimantan Utara
Penulis: Amiruddin | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,TANJUNG SELOR-Besok, partai besutan Prabowo Subianto, Gerindra akan membahas usungan di Pilkada serentak di Kalimantan Utara
Ketua DPD Partai Gerindra Kalimantan Utara, Ibnu Saud, mengatakan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda), juga bakal membahas usungan di Pilkada serentak.
Rapimda akan digelar besok, Rabu (15/1/2020), di Hotel Luminor, Tanjung Selor, Kaltara.
"Sebelumnya kan kita sudah bukan pendaftaran bakal calon (balon) kepala daerah.
Nah di Rapimda besok, kita akan bahas juga siapa yang akan kita rekomendasikan ke DPP Gerindra," kata Ibnu Saud, kepada Tribunkaltim.co, Selasa (14/1/2020).
Apalagi kata dia, sebelumnya telah dilaksanakan survei sejumlah balon kepala daerah.
Namun hasil survei tersebut tidak dipublish, karena untuk konsumsi internal Gerindra.
• Neni Moerniaeni Sebut 5 Partai Politik Ini Bakal Usung Dirinya di Pilkada Bontang Kalimantan Timur
• Semakin Banyak Calon Kepala Daerah Bersaing Pilkada 2020 Kukar, Dosen Fisipol Unikarta Angkat Bicara
• Bawaslu Bontang Segera Memanggil Dua ASN yang Berniat Maju di Pilkada Serentak 2020
• Selain Gibran dan Bobby Nasution, Ini Dua Anggota Keluarga Jokowi yang Juga Maju di Pilkada 2020
"Survei itu bukan penentu usungan, tetapi salah satu metode, untuk menentukan peta politik jelang Pilkada serentak," ujarnya.
Selain itu, survei juga untuk mengetahui potret diri seorang calon.
Termasuk tingkat elektabilitas (keterpilihan), dan popularitas (keterkenalan) seorang figur.
"Melalui survei kita bisa tahu bagaimana cara menjaga agar hasil surveinya semakin bagus. Begitupula meningkatkan hasil survei, jika surveinya rendah," tuturnya.
Ditambahkan Ibnu Saud, penentuan figur yang akan direkomendasikan Gerindra, tidak dibuat sepihak.
Tetapi mendengar masukan atau pendapat pengurus Gerindra, hingga yang ada di DPC.
"Figur yang direkomendasikan, tentu akan mendapat pertimbangan pengurus DPC dan DPD Gerindra Kaltara.
Tetapi sekali lagi, kami hanya merekomendasikan, karena penentu adalah DPP Gerindra," tutupnya.