Teja Paku Alam Resmi ke Persib, Belajar dari Sejarah Bobotoh Ingatkan soal Degradasi

TRIBUNKALTIM.CO - Teja Paku Alam resmi ke Persib, belajar dari sejarah Bobotoh ingatkan soal Degradasi .

Nama Teja Paku Alam Resmi menjadi bagian dari skuad Persib Bandung di Liga 1 2020 /

Mantan kiper Semen Padang itu bakal bersaing dengan sejumlah nama lainnya mulai I Made Wirawan, Aqil Savik sampai Dhika Bayangkara untuk mengisi pos utama penjaga gawang 

Persib Bandung resmi mengumumkan pemain anyarnya yakni kiper Teja Paku Alam pada Kamis (16/1/2020).

"Alhamdulillah, saya pastinya senang memiliki tantangan baru di sini. Dalam karier, ini adalah tim pertama saya di luar Sumatera," kata Teja dikutip dari laman resmi Persib, Kamis.

Penjaga gawang berusia 25 tahun tersebut dikontrak oleh Persib selama dua musim ke depan.

• Ada Matias Conti Borneo FC dan Striker Liga Malaysia, Mario Gomez Cancel Duet Persib di Arema FC?

• Kabar Gembira Persib Bisa Pakai Gelora Bandung Lautan Api, Wakil Wali Kota Bandung Beri Jaminan

• Gerak Cepat Arema FC Setelah Gagal Rekrut Bek Liga Italia, Mario Gomez Dapatkan Eks PSM Makassar

• Joel Vinicius Pamer Skill di Latihan Persib Bandung, Fix Ganti Ezechiel NDouassel? Pelatih Merespon

Teja menjadi kiper kelima kiper Persib.

Sebelumnya Persib sudah punya I Made Wirawan, Aqil Savik, Dhika Bayangkara, dan M Natshir.

Khusus M Natshir kini masih dalam pemulihan cedera.

Teja sebelumnya memperkuat Sriwijaya FC selama enam musim dan Semen Padang selama satu musim.

Selain itu, Teja juga sempat masuk kedalam daftar pemain Tim Nasional Indonesia dalam AFF Championship tahun 2016.

"Doa orang tua, istri dan keluarga buat saya mantap untuk merantau," kata pria kelahiran Painan, Sumatera Barat 14 Maret 1994 itu.

Namun sebelumnya Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono menegaskan bahwa tidak akan menambah daftar kiper di tubuh Maung Bandung.

"Kami tidak akan merekrut tambahan kiper karena sudah ada tiga kiper yang sudah siap, I Made Wirawan, Dhika Bayangkara, dan Aqil Savik," kata Teddy di Bandung, Senin (13/1/2020).

Karenanya ada bobotoh yang menganggap ini sebagai prank alias gurauan ala Teddy Tjahyono.