Perayaan Imlek
Salah Satunya Memberikan Hadiah Jam, Berikut ini 6 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan saat Imlek
Salah Satunya Memberi Hadiah Jam, Berikut ini 6 Hal yang Tak Boleh Dilakukan saat Imlek
TRIBUNKALTIM.CO - Salah satunya memberi hadiah jam, Berikut ini 6 hal yang tidak boleh dilakukan saat Imlek
Apakah di daerahmu ada tradisi tahun baru Imlek yang dilakukan setiap tahun?
Mungkin ada yang menghias rumah dengan pernak-pernik tahun baru Imlek, ada yang menghidangkan makanan khas tahun baru Imlek, dan yang lainnya.
Ternyata Perayaan Imlek di Tiongkok juga memiliki banyak tradisi unik.
Dalam kepercayaan budaya Tionghoa, juga ada hal-hal yang tidak boleh dilakukan saat Imlek.
Apa saja hal yang dilarang untuk dilakukan saat Imlek?
• Gong Xi Fa Cai Bukan Selamat Tahun Baru Imlek, Ini Ucapan yang Bisa Digunakan dalam Bahasa Mandarin
• Daftar dan Makna Kuliner Imlek, Dari Menu Pembuka Hingga Makanan Inti, Ada Sup Lobak, Nasi Kongbap
• 2 Hari Lagi Berakhir Promo Indomaret Periode 15-21 Januari 2020, Beli 1 Gratis 1, Belanja jadi Hemat
• Hadir Kembali Promo Superindo Periode 20-23 Januari 2020, Beli 1 Gratis 1 dan Diskon hingga 40 %
Berikut rangkumannya.
Membersihkan atau Menyapu Rumah
Tapi justru ada larangan membersihkan saat hari tahun baru. Karena dianggap bisa menyapu atau membuang keberuntungan dari dalam rumah.
Mengucapkan Selamat Tahun Baru Saat Seseorang Masih Tidur
Kalau ingin mengucapkan selamat tahun baru Imlek pada seseorang, kita harus menunggu orang itu bangun.
Jika mengucapkan sebelum orang itu bangun, dipercaya bisa membuatnya terus terbaring di tempat tidur sepanjang tahun.
Menurut kepercayaan, tidak boleh membangunkan orang yang masih tidur juga.
Karena bisa membuatnya terus terburu-buru sepanjang tahun.
Memberi Hadiah Tahun Baru yang Dilarang

Saat tahun baru imlek, seseorang harus membawa hadiah saat berkunjung.
Namun ada yang dilarang.
Misalnya memberi jam.
Karena dalam bahasa Mandarin, bunyinya sama dengan kata yang berarti penghormatan terakhir.
Memecahkan Keramik atau Kaca
Kalau yang satu ini berhubungan dengan perabotan rumah atau peralatan makan, teman-teman.
Kalau sampai memecahkan benda-benda keramik atau kaca, ini dinggap bisa memutuskan hubungan dengan keberuntungan.
Kalau sampai ada yang pecah, masyarakat Tionghoa akan segera membungkus pecahannya dalam kertas merah.
Kemudian mengucapkan suì suì píng ān, artinya memohon kedamaian dan keamanan.
Setelah tahun baru, bungkusan pecahan keramik atau kaca ini dilarungkan di sungai atau danau.
Berkata Hal yang Negatif
Menurut kepercayaan masyarakat Tionghoa, kata-kata bisa menjadi doa yang buruk bagi orang yang mengucapkannya.
Kalau mengucapkan kata yang negatif saat tahun baru, maka bisa membawa keburukan bagi kita atau orang-orang di sekitar kita.
Kata-kata negatif ini misalnya; kematian, sakit, kosong, luka, kekurangan, pecah, dan yang lainnya.
Menggunakan Benda Tajam
Zaman dahulu, tidak boleh menggunakan gunting dan jarum agar para perempuan bisa beristirahat dari pekerjaannya.
Namun ada kepercayaan yang mengatakan benda tajam bisa memotong aliran kemakmuran.
Uniknya, hampir seluruh salon potong rambut akan tutup, lo.
Ini karena memotong rambut juga dilarang sampai festival tahun baru selesai.
Itulah beberapa hal yang tidak boleh dilakukan saat perayaan tahun baru Imlek di Tiongkok.
Apakah ada yang mirip dengan tradisi perayaan tahun baru Imlek di Indonesia?