Kabar Artis
Lima Pengacara Siap Dampingi Teddy, Jawaban Polisi soal Hasil Autopsi tak Sesuai Harapan Suami Lina
Menurut Teddy, saat ini ada lima pengacara siap mendampinginya, soal hasil autopsi, ketika Teddy bertanya pada polisi, jawabannya tak sesuai harapan
"kekhawatiran saya sih gak ada karena itu udah kematian, udah takdir dari Tuhan," kata Teddy.
Sejak menjalani pemeriksaan, Teddy mengaku selalu koorperatif memberikan informasi pada polisi.
" saya sih sampai saat ini kooperatif sama kepolisian, diminta data saya kasih jadi emang tinggal nunggu hasilnya, " kata Teddy.
"kalau disudutkan mau apa lagi," kata Teddy.
Malahan Teddy sendiri sampai saat ini belum memutuskan untuk menyewa pengacara.
"Sampai saat ini juga saya belum sewa lawyer, ada beberapa teman nyaranin sudah ada lima, tapi saya belum ambil keputusan untuk sewa lawyer karena emang tinggal nunggu hasilnya dari autopsi, " kata Teddy.
• Bantah Nikahi Eks Istri Sule Karena Harta, Teddy: Buktinya Saya Sampai Sekarang Masih Sewa Rumah
• Lokasi Terakhir Liburan Mantan Istri Sule jadi Perhatian Polisi, Suami Lina Teddy Kembali Dipanggil
Teddy bercerita sewaktu melihat Lina diautopsi ia merasa ingin pingsan.
Apalagi ketika melihat peralatan autopsi.
"sempat kecewa mungin ada karena istri pas di hari ulang tahun saya 9 januari harus diautopsi,
saya liat alat autopsi juga ada gergaji saya sempat hampir pingsan juga makanya saya langsung keluar juga," kata Teddy.
Hasil autopsi tersebut akan menunjukkan Lina meninggal secara wajar karena sakit atau secara tak wajar.
Menurut Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga jika ada sesuatu yang tak wajar dari kematian Lina, maka pihak kepolisian akan mencari dan mengungkap pelakunya.
"Kalau ditemukan ketidakwajaran tugas penyidik untuk mengungkap pelakunya. Kan, tugasnya penyidik dalam proses penyelidikan itu untuk membuat terang suatu tindak pidana," ujar Kombes Saptono.
Hanya Ingin Kejelasan
Seperti diberitakan sebelumnya, dalam video Cumicumi, Rizky Febian menegaskan, pelaporan kepada polisi tak bermaksud untuk menyudutkan pihak mana pun.