Keunggulan Stopper - Striker Asing Arema FC, Rekomendasi Mario Gomez, Ganti Arthur Cunha - Comvalius

Keunggulan stopper - striker asing Arema FC, rekomendasi Mario Gomez, ganti Arthur Cunha - Sylvano Comvalius

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Amalia Husnul A
Kolase Tribun Kaltim
Calon stopper dan striker Arema FC asal Uruguay dan Argentina pilihan Mario Gomez 

TRIBUNKALTIM.CO - Keunggulan stopper - striker asing Arema FC, rekomendasi Mario Gomez, ganti Arthur Cunha - Sylvano Comvalius

Arema FC masih berupaya melengkapi kuota pemain asing mereka yang tersisa 3 slot.

Mulanya, Mario Gomez selaku pelatih Arema FC menginginkan eks duet anak asuhnya di Persib Bandung dulu, yakni Ezechiel NDouassel dan Jonathan Bauman.

Belakangan, Mario Gomez mengincar stopper asal Uruguay serta striker dan second striker asal Argentina.

Diketahui, Jonathan Bauman berasal dari Argentina.

Arema FC masih mencari tiga pemain asing untuk mempersiapkan musim depan.

Umuh Muchtar Suka Pemain Asing Ini, Robert Rene Alberts Galau, Persib Bandung Belum Punya Ganti Eze

Beda Pendapat Bos Persib Bandung dengan Robert Rene Alberts Soal Bruno Matos dari Bhayangkara FC

Diam-diam Persija Tak Cuma Incar Wonderkid Persebaya, Anak Asuh Dragan Djukanovic Juga Dipantau

Dapat Tambahan Pemain Baru dari Persela, Begini Reaksi Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso

Usai mendatangkan Oh In-kyun yang mengisi slot pemain Asia, Arema FC masih memiliki tiga slot untuk musim depan.

Sempat dikabarkan mendatangkan Santiago Carrera yang gagal bergabung karena regulasi, Singo Edan kini dirumorkan mendatangkan Bek asal Uruguay, Guillermo Daniel de los Santos Viana.

Nama Guillermo Daniel de los Santos Viana muncul usai gambaran dari Mario Gomez yang menyebut bahwa Arema FC akan mendatangkan bek asal Uruguay.

Secara profil, Guillermo Daniel de los Santos Viana, musim lalu memperkuat Universidad Catolica, yang bermain di divisi teratas Liga Ekuador.

Track recordnya cukup apik, memulai karirnya Club Atletico Cerro, ia kemudian bergabung ke klub papan atas Club Nacional dan Defensor.

Pemain berusia 28 tahun ini memiliki tinggi yang ideal, yakni 181 sentimeter, keunggulannya adalah cara membaca pergerakan dan menutup aliran bola.

Berbeda dengan Artur Cunha yang lebih mengandalkan duel-duel fisik, Guillermo Daniel de los Santos lebih menggunakan kemampuannya dalam memotong bola.

Ia juga berkompetisi di Copa Libertadores dan Copa Sudamericana, Guillermo juga mempersembahkan gelar juara Liga Uruguay bersama dengan Nacional pada musim 2014-2015.

Sebelumnya, Arema FC dikaitkan dengan dua pemain asal Argentina, yakni eks Persib Bandung, Jonathan Baumann dan Luciano Daniel Pons.

Nama terakhir santer dikaitkan ke Arema FC, usai Mario Gomez memberikan gambaran mengenai penyerang yang akan bergabung bersama Singo Edan.

Menilik profilnya, Luciano Pons sangat impresif musim lalu.

Ia bermain di Club Atletico San Martin di tengah musim lalu usai hengkang dari Club Fandaria, kedua tim bermain di Primera Nacional atau divisi kedua Liga Argentina.

Bersama Club Atletico San Martin, Luciano Pons mengemas 11 gol dari 14 penampilan.

Catatan itulah yang membuatnya menjadi top skor klub dan membawa klubnya promosi musim depan.

Sejauh ini, ia sukses membuat klubnya bercokol di peringkat satu Primera Division.

Keunggulan pemain berusia 29 tahun ini adalah penempatan posisi yang kerap membuatnya mendapatkan gol mudah seperti tap-in.

Selain itu, sepakan keras kaki kanan juga menjadi andalan, duel udara pun kerap ia menangkan karena memiliki fisik yang ideal 180 sentimeter.

Menariknya, bukan sekali ini Luciano Pons dikaitkan bergabung dengan tim asal Indonesia.

Sebelumnya, ia pernah dikaitkan dengan Persebaya Surabaya pada 2017, saat itu Bajol Ijo dilatih oleh Alfredo Vera, yang kemudian memutuskan memilih David da Silva.

Arema FC dikabarkan mendekati duo pemain Argentina untuk.

Pemain yang dikabarkan gabung Arema FC, Luciano Daniel Pons

Pemain yang dikabarkan gabung Arema FC, Luciano Daniel Pons

Sudah Deal

General Manager Arema FC Ruddy Widodo mengatakan jika saat ini sudah ada dua pemain yang 'deal' secara nilai kontrak.

"Sejujurnya kami sudah deal dengan stopper dan striker. Striker dari Argentina dan stopper dari Uruguay.

Untuk second striker juga dari Argentina, semoga satu dua hari ini deal soal harga," kata Ruddy Widodo pada Surya, Rabu (22/1/2020).

"Yang stopper ini pernah bermain di Super League Uruguay," tambahnya.

Lebih lanjut Ruddy menegaskan jika calon pemain baru ini belum pernah bermain di Indonesia, sehingga saat ini masih menunggu verifikasi dari PSSI.

"Mereka pemain baru dan belum pernah bermain di Indonesia.

Makanya harus ada proses yang perlu dijalani yaitu verifikasi.

Kami tidak ingin mengulang kejadian seperti kemarin (Carrera,red).

Nama sudah kami sampaikan ternyata tidak lolos karena menit bermain yang kurang," jelas Ruddy.

Terkait alasan merekrut pemain ini, Ruddy menjelaskan jika sebelumnya Mario Gomez Pelatih Arema FC telah mencari tahu soal pemain yang namanya masih disembunyikan itu.

"Mario Gomez itu orangnya tidak percaya dengan video.

Jadi agen pemain kirim video ke dia cuma di senyumin saja.

 Umuh Muchtar Suka Pemain Asing Ini, Robert Rene Alberts Galau, Persib Bandung Belum Punya Ganti Eze

 Beda Pendapat Bos Persib Bandung dengan Robert Rene Alberts Soal Bruno Matos dari Bhayangkara FC

 Diam-diam Persija Tak Cuma Incar Wonderkid Persebaya, Anak Asuh Dragan Djukanovic Juga Dipantau

 Dapat Tambahan Pemain Baru dari Persela, Begini Reaksi Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso

Dia harus tahu benar pemain yang akan direkrut, mungkin tanya pelatihnya yang bersangkutan, tanya attitude nya, akhirya dia mengajukan tiga nama itu," ungkapnya.

Apabila ketiganya dapat didatangkan, slot kosong Arema FC tinggal satu pemain lokal saja, untuk menggenapi komposisi 30 pemain

Seperti diketahui saat ini Arema FC baru memiliki In Kyun Oh gelandang asal Korea Selatan yang mengisi slot pemain asing. (*)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved