Kisah Ketua DPD PAN Samarinda Kena Lempar Kursi Saat Kericuhan Kongres di Kendari
Kisah Ketua DPD PAN Samarinda kena lempar kursi saat kericuhan Kongres di Kendari
"Dengan mengucap Bismillahirrohmanirrohim, Saudaraku Zulkifli Hasan dengan ini ditetapkan menjadi ketua umum PAN," ucap anggota Steering Committee dalam Kongres V PAN, Totok Daryanto.
Dalam pemungutan suara ini ditetapkan ada 563 suara yang mengikuti proses pemilihan, dari 590 suara dalam Kongres V PAN secara keseluruhan.
BACA JUGA
Tim Monitoring dan Evaluasi KONI Kaltim Terus Bergerilya, Pantau Setiap Cabor Jelang PON Papua
Manggung di HUT Kota Balikpapan, Ifan Seventeen Doakan Masyarakat Balikpapan, Singgung Soal Jodoh
Target Empat Medali Emas Taekwondo Kaltim di PON Papua, Saat Ini Fokus pada Peningkatan Fisik Atlet
Tertibkan Pengetap Bahan Bakar Minyak, Polres Bulungan Beber Nasib Pengelola SPBU Sengkawit
Pemungutan suara ini awalnya dijadwalkan akan berlangsung pada Selasa (11/2/2020) malam, namun, proses ini dipercepat setelah terjadi kericuhan dalam rapat pleno antara kubu Zulkifli Hasan dan kubu Mulfachri Harahap.
Berbeda dari kongres sebelumnya, pemungutan suara kali ini dilakukan secara terbuka dengan menggunakan bilik suara.
Pemilih dalam kongres ini yakni ketua dan sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah PAN (tingkat provinsi), ketua Dewan Pimpinan Daerah (tingkat kabupaten/kota),
kemudian, ketua dan sekretaris Majelis Pertimbangan PAN, ketua umum, sekjen, bendahara umum, serta ketua dari enam organisasi otonom.
Berdasarkan hasil tersebut, para pendukung Zulkifli Hasan menyambut dengan sorak gembira.
Zulkifli Hasan langsung dipeluk oleh politisi PAN Yandri Susanto dan Eddy Soeparno.
Wakil Ketua MPR itu meneteskan air mata bahagianya. (Tribunkaltim.co/Sapri Maulana/ Kompas.com)