Reaksi Tak Terduga Erick Thohir Saat Sudjiwo Tejo Sebut Lebih Baik Mundur di ILC, Cocoknya Urus Film
Menurut Sudjiwo Tedjo di acara ILC tersebut, ada hal penting lain yang bisa diurus oleh Erick Thohir daripada menjadi Menteri BUMN.
TRIBUNKALTIM.CO - Sudjiwo Tedjo blak-blakan menyebut Menteri BUMN Erick Thohir seharusnya tidak menjadi menteri dalam Kabinet Indonesia Maju saat hadir di acara Indonesia Lawyers Club (ILC) TV One, Selasa (11/2/2020) tadi malam.
Terkait pernyataan tersebut, Erick Thohir hanya tertawa mendengar secara langsung kritikan dari pekerja seni Sudjiwo Tedjo.
Menurut Sudjiwo Tedjo di acara ILC tersebut, ada hal penting lain yang bisa diurus oleh Erick Thohir daripada menjadi Menteri BUMN.
"Tapi saya agak keberatan dengan Pak Erick gitu, mending dia jangan jadi menteri," kata Sudjiwo Tedjo.
• Royke Tumilaar Ditunjuk jadi Dirut Bank Mandiri Setelah Erick Thohir Angkat Ahok & Copot Ari Askhara
• TERUNGKAP Gaji Suami Iis Dahlia Satrio Dewandono, Pilot yang Terbangkan Dirut Garuda Ari Askhara
• Dirut Garuda Dicopot, Terungkap Ari Askhara Ternyata Punya Utang ke Karyawan, Diungkap Orang Dalam
• Dirut Garuda Dicopot, Sahabat Erick Thohir Sandiaga Uno Minta Ari Askhara Tak Dibully Habis-habisan
Menurut Sudjiwo Tedjo ada hal penting yang patut diurusi Erick selain menjadi menteri.
Ia menyinggung soal Korea Selatan yang barus saja mencetak sejarah lantaran film berjudul Parasite berhasil memborong Piala Oscar.
Parasite berhasil merebut juara di kategori gambar terbaik, sutradara terbaik hingga desain produksi terbaik.
"Ada hal penting yang lain, kemarin Korea (Selatan) menang di Oscar kan?," lanjut Sudjiwo Tedjo.
Menurutnya, Indonesia harus segera menyusul Korea Selatan.
Sudjiwo Tedjo mengatakan, film Gundala yang sempat ditangani Erick juga merupakan karya yang bagus.
"Nah sekarang di Indonesia ada film namanya Gundala yang ditangani Pak Erick dan kawan-kawan," lanjutnya.
Namun, Sudjiwo Tedjo menilai bahwa film itu tak jadi mencapai prestasi lebih baik karena tanpa adanya tangan dingin Erick.
"Begitu beliau jadi menteri keteteran, jadi bagaimana meraih kebanggaan Indonesia lagi," katanya.
Ia dengan tegas mengusulkan Erick berhenti menjadi menteri dan lebih baik menangani masalah perfilman di Indonesia.
Mendengar itu, presenter Karni Ilyas lantas mengatakan akan segera menampung usulan Sudjiwo Tedjo.
"Saya kira berhenti jadi Menteri ngurus film," kata Sudjiwo Tedjo.
• Diungkap Setelah Dipecat, Orang Dalam Bongkar Ari Askhara Ternyata Masih Punya Utang ke Karyawannya
• Tertekan sampai 8 Orang Masuk RS, Pegawai Akhirnya Buka-bukaan Soal Cara Ari Askhara Pimpin Garuda
"Usul dicatat, sekretaris," ujar Karni Ilyas menanggapi.
Sementara itu, Erick Thohir yang dikritik demikian hanya tampak tertawa.
BUMN Banyak Masalah, Sandiaga Uno Beri Wejangan Ini untuk Erick Thohir
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno mengomentari banyaknya konflik di BUMN.
Dilansir TribunWow.com, Sandiaga Uno pun mengaku akan senang hati membantu sahabat lamanya yang kini jadi Menteri BUMN, Erick Thohir.
Hal itu disampaikan Sandiaga Uno melalui tayangan YouTube Macan Idealis, Sabtu (25/1/2020).
Mulanya, Sandiaga Uno menyinggung soal kasus Jiwasraya.
Sandiaga mengimbau semua pihak untuk berbesar hati demi menyelesaikan masalah ini.
"Intinya harus ada satu kebesaran hati," kata Sandiaga.
"Politisi sudah bilang bahwa ini indonesia incorporated."
Terkait hal itu, Sandiaga juga mengimbau semua pihak untuk saling menyalahkan.
• Di Balik Mahalnya Tiket Garuda, Pria Ini Ungkap Peran Ari Askhara, Tertawa saat Sebut Rini Soemarno
• Tak Sempat Undang Kobe Bryant ke Indonesia, Erick Thohir Ungkap Pertemuan Terakhir dengan Kobe
"Jangan lihat dari sisi politiknya karena kalau dari sisi politiknya enggak ada habisnya, saling tunjuk menunjuk kan." ucap Sandiaga.
"Jadi kita lihat dari sisi penyelamatan dan memastikan bahwa ini untuk sektor keuangan Indonesia dan kita sama-sama bergandengan tangan."
Menanggapi hal itu, Vasco Ruseimy pun angkat bicara.
"BUMN kan bisa dibilang per detik ini banyak banget PR-nya Bang Erick Thohir," ucap Vasco Ruseimy.
Menurut Sandiaga, dirinya bahkan sudah membahas kasus BUMN sejak debat Pilpres 2019 lalu.
Namun, saat itu Sandiaga justru 'diserang' oleh banyak pihak.
"Kan gue udah bilang waktu debat Pilpres, gue sampe dihantam terus," ujar Sandiaga.
"Gue kan ngomong debat ketiga atau ke berapa tuh. Gue bilang BUMN tidak dikelola secara good governance."
Kala itu, Sandiaga juga menyebut di BUMN begitu banyak kepentingan politik.
Dan kini sudah terbukti.
"Gue bilang BUMN ini banyak sekali aspek politiknya," ucap Sandiaga.
"Dan sekarang terbuka gitu loh."
Vasco Ruseimy (kiri) dan Sandiaga Uno (kanan) dalam tayangan YouTube Macan Idealis, Sabtu (25/1/2020). (YouTube Macan Idealis)
Namun, meski ucapannya itu kini terbukti, Sandiaga besar kepala.
Ia justru ingin membantu penyelesaian masalah di BUMN.
"Gue enggak mau kayak orang nyukurin gitu, enggak, gue pengin bantu," ujarnya.
Terlebih, kini yang memimpin BUMN adalah sahabat lamanya, Erick Thohir.
"Karena yang dikasih tugas sekarang megang BUMN itu sahabat gue baik banget dari kecil," tegasnya.
"Gue pengin dia sukses juga karena dia kan punya karier yang bagus ke depan."
Simak video berikut ini menit ke-10.33:
• RESMI! Menteri BUMN Erick Thohir Pecat Dirut Garuda Indonesia Ari Ashkara Gara-gara Kasus Ini
• Bikin Bingung Menteri Erick Thohir, Ini Daftar 10 BUMN yang Punya Bisnis Hotel, Siapa Paling Banyak?
• 43 Hari Erick Thohir Jabat Menteri BUMN, Setelah Isu Ahok Kini Ancam Pecat Direksi Garuda Indonesia
• BUMN PT PANN akan Dapat Modal RP 3,76 T Namanya tak Dikenal Sri Mulyani, Erick Thohir & Anggota DPR
(TribunWow.com/Mariah Gipty/Jayanti Tri Utami)