Hari Terakhir LBW Borneo Karate Open Tournament & Festival 2020, Terlahir Sejumlah Juara Baru

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - LBW Borneo Karate Open Tournament & Festival 2020 memasuki hari terakhir. 

Sejumlah juara baru tercipta pada event turnamen berskala internasional ini.

Turnamen tahunan itu sendiri diselenggarakan mulai 14 hingga 16 Februari 2020 di Gor Segiri, Jalan Kesuma Bangsa oleh Dojo Lebah Bukit Wira (LBW).

Turnamen ini merupakan ajang yang ketiga kalinya diselenggarakan dalam rangka HUT Kota Samarinda ke - 352 tahun, sekaligus wadah pembinaan atlet Karate.

Ketua Panitia LBW Borneo Karate Open Tournament & Festival 2020, Inphil Jonathan menerangkan, dihari terakhir penyelenggaraan menyisakan sejumlah kelas tanding, diantaranya Kumite maupun Kata pada kelompok festival.

"Ini untuk sabuk hijau ke bawah, rata-rata yang ikut anak usia dini," tuturnya kepada Tribunkaltim.co, Minggu (16/2/2020).

Baca Juga:

• Sesumbar Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor Bakal Stop Pembangunan Ibu Kota Negara Jika Ini yang Terjadi

• Gubernur Isran Noor Stop Proyek IKN Jika Rusak Hutan, Luas Ibu Kota Baru Vs Perkebunan Sawit Kalimantan Timur

• Isran Noor Berani Ancam Proyek Ibu Kota Baru jika Hutan Rusak, Inilah Profil Gubernur Kalimantan Timur

Lanjut dirinya menjelaskan, dari hasil pertandingan saat ini, terlahir sejumlah juara baru. Namun, sejumlah kelas lainnya masih didominasi oleh atlet lama yang sudah malang melintang pada Kejuaraan kejuaraan lainnya.

"Beberapa ada yang baru, tapi masih didominasi dengan atlet lama. Ini menunjukan atlet lama tetap konsisten berlatih," ungkapnya.

Menurutnya, dari hasil laga yang sudah dilaksanakan, terdapat tiga Dojo maupun perguruan yang bersaing ketat untuk mendapatkan juara umum, diantaranya Mulawarman, Inkado Provinsi Kaltim dan Lebah Bukit Wira (LBW).

"Dua tahun berturut-turut LBW yang keluar sebagai juara umum, untuk saat ini persaingan menuju juara umum cukup ketat, ada Mulawarman dan Inkado Provinsi yang cukup banyak mendapatkan medali kali ini," urainya.

Setiap atlet yang berhasil menjuara berhak mendapatkan medali, sertifikat dan uang pembinaan, serta penghargaan bagi atlet yang terpilih sebagai Best of the Best.

"Dari turnamen ini untuk menyumbangkan atlet ke Provinsi, biar FORKI (Federasi Olahraga Karate-do Indonesia) saja yang menilai, kami hanya ingin turnemen ini sukses, bisa turut menciptakan Karateka yang handal kedepannya," Kata Inphil.

"Kita harap tahun depan bisa terlaksana lagi, tergantung Walikota Samarinda terpilih nantinya, karena tiga tahun turnamen ini bisa terselenggara, karena dukungan dari pak Syaharie Jaang," sambungnya.

Pasalnya, dua kali terakhir penyelenggaraanya, sejumlah atlet jebolan LBW Borneo Karate Open Tournament & Festival berhasil tembus hingga nasional, bahkan internasional.