Liga Indonesia
Mario Gomez Stres dan Ketakutan Jelang Liga 1 2020 Persikabo vs Arema FC, Charis Yulianto Bikin Ulah
Mario Gomez stres dan ketakutan Jelang Liga 1 2020 Persikabo vs Arema FC, prank Charis Yulianto sukses di ulang tahun pelatih Argentina itu
TRIBUNKALTIM.CO - Mendadak Mario Gomez stres dan ketakutan Jelang laga perdana Liga 1 2020 Persikabo vs Arema FC, prank Charis Yulianto sukses di ulang tahun pelatih asal Argentina itu.
Saat ini Arema FC fokus persiapan menghadapi laga perdana Liga 1 2020 yang akan dibuka pada akhir pekan ini, yaitu Sabtu (29/2/2020).
Skuad Arema FC dijadwalkan akan melawan Persikabo di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (2/3/2020).
Laga Persikabo vs Arema FC menjadi laga terakhir pekan pertama Liga 1 2020.
Namun mendadak pelatih Arema FC, Mario Gomez justru stres dan ketakutan jelang laga kontra Persikabo di Liga 1 2020.
Wajah tenang Mario Gomez berubah menjadi cemas ketakutan saat asisten pelatih Arema FC, Charis Yulianto pamit.
• Jelang Liga 1 2020, Pemain Muda Borneo FC Samarinda Muhammad Ikhsan Malah Berlabuh di Arema FC
• Arema FC Bukan Lawan Berat Persib Bandung, Umuh Muchtar Terang-terangan Sebut Persija dan Persebaya
• Arema FC Batal Dapatkan Heri Susanto dari Persija Jakarta? Eks Anak Asuh Mario Gomez Justru Merapat
Momen tersebut merupakan skenario Charis Yulianto untuk melakukan prank kepada Mario Gomez.
Pasalnya pelatih asal Argentina itu merayakan ulang tahun ke-63 pada Kamis 27 Februari 2020.
Pada momen ulang tahunnya kali ini, Mario Gomez yang berada di Kusuma Agrowisata Kota Batu bersama dengan tim yang sedang menjalani pemusatan latihan, mendapat prank dari tim pelatih dan para pemain.
Asisten Pelatih Arema FC, Charis Yulianto, menceritakan skenario prank yang telah berhasil dijalankan pada Mario Gomez itu.
"Kejutannya untuk ulang tahun Coach Mario Gomez hanya kue dan prank," kata Charis Yulianto pada TribunJatim.com, Kamis (27/2/2020).
"Jadi sebelum makan siang bersama, saya bilang sama beliau ( Mario Gomez ) dan pelatih yang lain (Marcos Gonzales, Felipe Americo, dan Singgih Pitono), kami pamitan kalau sudah tidak bisa bantu Coach Gomez lagi di Arema FC.
Karena ada masalah pribadi dan bahkan saya bilang mau berantem dengan Kuncoro (asisten pelatih Arema FC )," lanjut Charis Yulianto.
Charis Yulianto mengatakan, Mario Gomez sempat stres.
"Beliau sudah sedikit stes dan ketakutan," kata Charis Yulianto.
• Kejutan Jelang Penutupan Bursa Transfer Liga 1 2020, Arema FC Boyong Mantan Anak Asuh Mario Gomez
Namun kemudian wajah cemas itu hilang saat Mario Gomez melihat kelakuan para asisten dan pemain Arema FC yang datang membawa kue ulang tahun.
"Setelah itu, baru semua pemain dan manajer masuk ke ruang makan sambil bawa kue ultah.
Sebelumnya sudah saya kondisiin sama staf pelatih dan seluruh pemain. Sukses prank-nya," jelasnya.
Lebih lanjut Charis Yulianto mengatakan jika ide prank tersebut muncul darinya.
Apalagi seperti diketahui, antara Charis Yulianto dan Mario Gomez sudah memiliki kedekatan sejak mereka melatih di Borneo FC.
Pria asal Blitar itu mengaku baru sekali ini melihat raut wajah Mario Gomez menjadi tegang dan cemas.

• Bos Arema FC Ungkap Kedatangan Pemain Baru dari Persija Jakarta Jelang Liga 1 2020, Ini Sosoknya
Padahal biasanya Mario Gomez merupakan sosok pelatih yang tenang.
"Prank-nya sukses karena baru pertama kali ini saya lihat beliau keringetan dan stres.
Selama ini saya melihat beliau tidak pernah grusa-grusu dan cukup tenang dalam mengambil keputusan.
Ide ini muncul dari saya pribadi. Saya ingin lihat reaksi Coach Mario Gomez," terangnya.
Fokus Lawan Persikabo
Di 10 pekan pertama Liga 1 2020, Arema FC dihadapkan dengan rentetan jadwal pertandingan Big Match.
Menghadapi laga bigmatch tersebut, Pelatih Arema FC, Mario Gomez tak mau ambil pusing.
Mario Gomez mengatakan terlalu dini apabila membicarakan mengenai pertandingan yang masih jauh dari pandangan.
Saat ini, skuad berjuluk Singo Edan itu akan lebih dulu fokus pada Persikabo.

• Aji Santoso Lakukan Ini Jelang Duel Eks Arema FC di Liga 1 2020 Persebaya vs Persik Kediri
Dalam kompetisi musim ini, tim kebanggan Aremania itu akan menghadapi laga bigmatch di 10 pekan pertama.
Pertama melawan Persikabo, selanjutnya mereka akan menjalani laga kontra Persib Bandung, PSIS Semarang, Borneo FC, Persebaya Surabaya, Bhayangkara FC, Persik Kediri, Persija Jakarta, Persipura Jayapura, dan Persela Lamongan.
Mario Gomez memilih tidak mempermasalahkan fakta tersebut.
Sang pelatih lebih fokus mencari cara mengalahkan Persikabo yang menjadi lawan pada pekan pertama Senin (02/03/2020).
Pertandingan-pertandingan lainnya akan dia pikirkan setelah laga tersebut.
"Hal paling penting saat ini adalah Persikabo, saya tidak ingin terlalu memikirkan pertandingan yang masih jauh di depan," kata Mario Gomez.
Jika Liga 1 berjalan sesuai jadwal, masing-masing tim kontestan liga akan berlaga setiap satu minggu sekali saja.
Sehingga, masa persiapan pun semakin lama dan tidak berhimpitan.
Mario Gomez juga tidak memberikan keistimewaan pada satu-dua tim saja.
Dia memposisikan setiap tim Liga 1 sebagai kubu yang kuat dengan motivasi sama untuk meraih kemenangan.
Oleh karena itu, dia lebih memilih fokus mencari kemenangan di tiap pertandingan saja.
• Arema FC Lakukan Persiapan Khusus Jelang Laga Perdana Liga 1 2020 Lawan Persikabo
"Semua tim susah dikalahkan, karena setiap tim memiliki pemain-pemain berkualitas.
Namun, untuk saat ini prioritas utama kita adalah Persikabo," ucapnya.
Soal kesiapan anak asuhnya, Mario Gomez mengungkapkan tidak menemukan kendala.
Hendro Siswanto dan kawan-kawan disebut semakin siap baik dari segi mental, fisik dan teknik.
"Mental mereka sangat bagus, karena kami bekerja dengan baik untuk kondisi fisik dan juga terus bermain sepakbola setiap hari, itu menjadi hal yang paling penting," pungkas mantan pelatih Borneo FC tersebut.
(*)