Musrenbang di Kecamatan Segah, Bupati Berau Ungkap Data Skala Prioritas yang Masuk Tiap Kampung

Musyawarah Perencanaan Pembangunan atau Musrenbang tingkat kecamatan berlanjut ke Kecamatan Segah, Selasa (4/3/2020).

Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Mathias Masan Ola
Tribunkaltim.co, Ikbal Nurkarim
Musrenbang Kecamatan Segah, Kabupaten Berau, Rabu (4/3/2020) siang. 

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Musyawarah Perencanaan Pembangunan atau Musrenbang tingkat kecamatan berlanjut ke Kecamatan Segah, Selasa (4/3/2020).

Kegiatan itu dihadiri oleh Bupati Muharram dan Wakil Bupati Agus Tantomo, Ketua DPRD Berau dan sejumlah tamu undangan

Dalam Musrenbang tersebut, Camat Segah Eben Ezer memaparkan sejumlah kebutuhan prioritas yang telah diusulkan dalam e-Planning untuk pembangunan tahun 2021.

Usulan yang disampaikan ini merupakan prioritas yang perlu direalisasikan diantaranya ketersediaan normalisasi sungai, ketersediaan air bersih hingga sarana sekolah SD Long Laai yang terbakar beberapa waktu lalu.

"Dari berbagai macam usulan hasil Musrenbang Kampung, ada beberapa usulan yang bersifat mendesak dan berpengaruh ke masyarakat banyak," katanya.

Hadiri Musrenbang di Long Bagun, Bupati Mahulu: Gerbangmas Akomodir Program dari Bawah

Musrenbang Dimulai di Tanah Grogot, Penetapan APBDes yang Tepat Waktu Tingkatkan Kualitas Musrenbang

"Di antaranya normalisasi aliran sungai Siduun karena banyak tumpukan tanah dan kayu. Akibatnya kampung Siduun sering terjadi banjir bahkan jadi langganan banjir," katanya

Selain itu, Camat Segah berharap adanya perbaikan jalan dan jembatan di sejumlah kampung yang ada di wilaya kecamatan Segah.

Eben juga berharap adanya perbaiakan sekolah di Kampung Long Laai yang terbakar beberapa waktu lalu.

"Pembangunan SD Long Laai untuk menyiapkan ruang kelas, agar proses belajar mengajar dapat berjalan efektif kedepannya,

"Perbaikan listrik di kampung Long Laai juga serta pembangunan tower dibeberapa kampung yang masih blank spot atau tak ada jaringan internet," tuturnya.

Sementara Bupati Muharram mengatakan pelaksanaan Musrenbang ini merupakan evaluasi dan rencana skala prioritas yang akan dijalankan tahun depan.

Soal usulan perbaikan sekolah Long Laai, Bupati Muharram berharap dimasukkan dalam skala prioritas.

Ia juga mengingatkan tak semua permintaan dapat direalisasikan mengingat keuangan daerah yang terbatas.

Hadiri Musrenbang Kecamatan Kelay, Bupati Berau Muharram Terima 184 Usulan Senilai Rp 23 Triliun

"Jadi tak semua usulan dapat kita laksanakan karena keuangan kita terbatas, sehingga yang betul-betul prioritas kita laksanakan," kata bupati.

"Jdi keinginana kepala kampung masyarakat tak dapat kita penuhi, dan kita kumpul disini (Musrenbang) untuk menyaring mana yang mana yang betul ptrioritas dan dapat kita laksanakan," tuturmya.

Lanjut Muharram, Berdasarkan data skala prioritas di masing-masing kecamatan yang masuk di kabupaten kurang lebih 23 T.

"Sementara APBD kita 2020 hanya 2,46 T tahun depan paling tak jauh berbeda. Jadi hanya dapat di okomdir sekitar 10 persen dari skala prioritas tiap kecamatan," pungkasnya. (TribunKaltim.co/Ikbal Nurkarim)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved