Sejarah Hari Ini
SEJARAH HARI INI 12 Maret, Saat Mahatma Gandhi Melawan tanpa Kekerasan Protes Monopoli Garam
Sejarah Hari Ini, 12 Maret tepatnya 90 tahun lalu, adalah momen saat Mahatma Gandhi melawan tanpa kekerasan protes monopoli garam.
Penulis: Syaiful Syafar | Editor: Doan Pardede
Pada saat dia tiba di Dandi pada 5 April 1930, Mahatma Gandhi sudah memimpin puluhan ribu orang.

Mahatma Gandhi kemudian berpidato, memimpin doa, lalu keesokan paginya berjalan menuju ke laut untuk mulai membuat garam.
Dia berencana membuat garam di pantai tetapi polisi berusaha menggagalkan upaya itu dengan menghancurkan garam yang sudah jadi dengan membuang garam itu ke lumpur.
Meski demikian, Mahatma Gandhi tetap tak melawan dengan kekerasan.
Dia mengambil garam yang dibuang itu dan dengan cara itu Mahatma Gandhi menunjukkan perlawanannya.
Langkah Mahatma Gandhi itu kemudian ditiru ribuan orang yang mengikutinya.
Dan di kota-kota pesisir seoerti Mumbai dan Karachi para pejuang kemerdekaan India memimpin warga membuat garam.
Perlawanan tanpa kekerasan pecah di seluruh India dan dalam waktu singkat melibatkan jutaan warga negeri itu.
Alhasil, pemerintah kolonial menangkap lebih dari 60.000 orang.
Mahatma Gandhi sendiri ditangkap pada 5 Mei 1930, tetapi satyagraha terlanjur pecah dan terus berlanjut meski Mahatma Gandhi dipenjara.
Pada 21 Mei 1930, penyair Sarojini Baidi memimpin 2.500 orang berjalan menuju tambang garam Dharasana sekitar 241 kilometer sebelah utara Mumbai.
Di tengah jalan beberapa ratus polisi mencegat rombongan itu dan memukuli warga yang sedang melakukan aksi damai.
Insiden itu direkam jurnalis Amerika Serikat Webb Miller yang kemudian memberitakannya.
Kabar itu lalu memicu protes dunia internasional terhadap kebijakan Inggris di India.
Pada Januari 1931, Mahatma Gandhi dibebaskan dari penjara.