Virus Corona

Corona Kian Meluas, Anies Baswedan Tak Segan Tutup Paksa Jakarta Jika Warga Tetap Ngeyel Lakukan Ini

Corona kian meluas, Anies Baswedan tak segan tutup paksa Jakarta jika warga tetap ngeyel lakukan Ini

Tribunnews.com/ Danang Triatmojo
Corona kian meluas, Anies Baswedan tak segan tutup paksa Jakarta jika warga tetap ngeyel lakukan Ini 

3. Kebayoran Lama (positif)

4. Mampang Prapatan (positif)

5. Cilandak (positif)

6. Jagakarsa (menunggu pemeriksaan)

7. Setiabudi (menunggu pemeriksaan).

Jakarta Barat

1. Cengkareng (positif)

2. Kembangan (positif)

3. Kebon Jeruk (positif)

Anies Baswedan ingin tak ada yang keluar masuk Jakarta

 Mirip lockdown, Anies Baswedan tak ingin ada yang keluar masuk Jakarta, sudah koordinasi TNI - Polri.

Jumlah warga yang terinfeksi Virus Corona terus bertambah.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginginkan Jakarta lockdown usai rapat dengan TNI dan Polri.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi sudah memberikan arahan lengkap terkait penanganan covid-19.

 Rapat dengan TNI Polri Soal Virus Corona, Anies Baswedan Ingin Jakarta Lockdown, Hal Ini Menghalangi

 Virus Corona, Tangan Kanan SBY Puji Walikota Solo dan Anies Baswedan, Jokowi Dikritik Pemilihnya

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menilai, saat ini Jakarta sudah perlu melakukan lockdown demi menghindari penyebaran Virus Corona.

Hal itu disampaikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai Pemprov DKI melakukan rapat bersama dengan jajaran TNI, Polri, Kejaksaan dan tokoh masyarakat.

 

"Kami memandang, Jakarta sudah perlu menutup kegiatan-kegiatan baik kegiatan di dalam, maupun kegiatan kedatangan orang ke Jakarta.

Maupun kegiatan orang keluar Jakarta," kata Anies Baswedan dalam konferensi persnya yang disiarkan oleh akun Facebook Pemprov DKI, Minggu (15/3/2020).

Namun, kata Anies Baswedan, Pemprov DKI tidak memiliki kewenangan untuk melakukan hal tersebut.

Mereka masih harus berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) selaku pimpinan pengendalian penanganan Virus Corona.

Anies Baswedan menambahkan, penanganan penyebaran Virus Corona berbeda dengan penanganan bencana alam.

Menurut Anies Baswedan, dalam kasus penyakit menular seperti ini, langkah yang harus dilakukan adalah meminta masyarakat untuk tetap berada di rumah.

"Sehingga memerlukan pola kampanye yang berbeda dan tugas yang berbeda," ucap Anies Baswedan.

Sejauh ini, yang mereka bisa lakukan adalah mengimbau warga untuk tidak meninggalkan rumah, menghindari tempat-tempat keramaian, serta meminta warga tidak ke luar Jakarta.

"Karena itu kita minta semuanya untuk tetap di Jakarta dan untuk tidak bepergian," tutur Anies Baswedan.

Adapun per hari ini, pasien positif covid-19 di Indonesia mencapai 117 orang.

Jumlah pasien positif covid-19 terus bertambah sejak pertama kali diumumkan pada awal Maret 2020.

IKUTI >> Update Virus Corona

(*)

BERITA INI TELAH TAYANG DI TRIBUN WOW Minta Kurangi Interaksi Fisik, Anies Baswedan akan Tutup Paksa Jakarta jika Warga Tak Ikuti Aturan

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved