Demo Tumpahan Minyak Balikpapan
INILAH 6 Tuntutan Mahasiswa Balikpapan yang Berdemo di Kantor Walikota Hari Ini
Aksi demo mahasiswa kembali disuarakan, kali ini terkait pencemaran tumpahan minyak yang terjadi di pesisir pantai Kota Balikpapan, Kalimantan Timur
Penulis: Risnawati | Editor: Syaiful Syafar
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Aksi demo mahasiswa kembali disuarakan, kali ini terkait pencemaran tumpahan minyak yang terjadi di pesisir pantai Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Adapun organisasi yang tergabung dalam aliansi Koalisi Masyarakat Peduli Tumpahan Minyak Teluk Balikpapan (Kompak) tersebut, yakni Pokja Pesisir dan Nelayan, Jaringan Advokat Lingkungan, LMND, GMNI, GMKI, HMI, BEM STIE Balikpapan, dan BEM STT Migas.
Demo mahasiswa dimulai dari Taman Bekapai Balikpapan.
Baca juga: BREAKING NEWS Demo Mahasiswa di Kantor Walikota Balikpapan, Tuntut Tumpahan Minyak
Baca juga: Soal Dugaan Tumpahan Minyak di Balikpapan, Kementerian Kelautan dan Perikanan Akan Ikut Meninjau
Baca juga: NEWS VIDEO Kepala DLH Khawatir Ceceran Minyak di Pesisir Pantai Balikpapan Ulah Oknum
Baca juga: Sering Terjadi, DLH Telusuri Kasus Tumpahan Minyak Tersebar di 4 Lokasi Pesisir Pantai Balikpapan
Massa melakukan long march menuju kantor Walikota Balikpapan pukul 10.30 Wita.
Humas Aliansi Kompak, Antonius mengatakan ada 6 tuntutan yang diserukan dari aksi mahasiswa yang tergabung dalam aliansi Kompak.
Enam tuntutan tersebut, yakni:
1. Usut tuntas pelaku tumpahan minyak.
2. Tindak tegas pelaku tumpahan minyak.
3. Pulihkan ekosistem terdampak.
4. Terbitkan perda mengenai sistem informasi lingkungan hidup.
5. Menyusun prosedur tetap tentang penanggulangan minyak di laut.
6. Keterbukaan informasi terkait dampak tumpahan minyak terhadap lingkungan hidup.
Baca juga: Tumpahan Minyak di Perairan Balikpapan Terus Ditindaklanjuti, Pertamina Masih Tunggu Hasil Sample
"Kami meminta bahwa pemerintah itu harus segera menerbitkan peraturan daerah agar sebagai bentuk evakuasi safety jikalau terjadi tumpahan minyak lagi," kata Antonius.
(TribunKaltim.co/Risnawati)