Virus Corona
Di ILC, Effendi Gazali Heran Tak Ada yang Tegur Jokowi Agar Fokus Covid-19, Fadjroel Rachman Senyum
Di ILC, Effendi Gazali heran tak ada yang tegur Jokowi agar fokus covid-19, Fadjroel Rachman senyum
"Ya kesannya dari luar ABS nih, asal bapak senang, 'Jangan Pak' misalnya, itu enggak, misalkan," sindirnya.
Lalu, Effendi juga meminta pemerintahan agar menunda pembahasan mengenai ibu kota baru.
"Sekarang janganlah dulu bicara tentang gubernur, ibu kota baru, enggak usahlah," pintanya.
Menurut dia, saat ini memang diperlukan pemimpin untuk mengepalai pusat data interaktif Virus Corona.
"Yang perlu kita cari siapa pemimpin yang bisa mencari interaktif jadi big data untuk tracing bahasa Indonesianya."
"Pusat data interaktif untuk bisa metracing menelusuri satu demi satu kasus yang ada," katanya.
Selain itu diharapkan pemerintah bisa menyiapkan masker maupun hand sanitizer bagi warga.
"Siapa yang bisa jadi menyiapkan masker dan cairan desinfected, atau cairan anticeptic pembawa bersih tangan," sambungnya.
• Ditegur Jokowi Soal Transportasi Umum, Kini Fadjroel Rachman Sindir Efek Kejut Ala Anies Baswedan
• SBY, Koreksi Cara Pemerintah Jokowi Tangani Virus Corona, Beber Tips Agar Rakyat Percaya Negara
Kritik Ekonomi Indonesia karena Virus Corona
Pada kesempatan yang sama, Ekonom Senior Rizal Ramli mengaku yakin ekonomi Indonesia akan turun drastis meskipun jika Virus Corona tidak terjadi.
Rizal Ramli menegaskan bahwa satu faktor yang memicu hal itu karena banyaknya utang yang harus ditanggung negara.
"Nah kalau soal ekonomi, tanpa Coronapun ekonomi Indonesia 2020 bakal anjlok ke empat persen karena mabuk utang, salah urus," kata Rizal Ramli.
Meski demikian, Rizal Ramli mengakui bahwa rupiah masih kuat.
Namun itupun karena pinjaman dari luar negeri.
"Ada makro ekonomi yang semua indikator current account dan lain-lain termasuk primary balance negatif."