Stadion Sempaja Samarinda Ditutup, Atlet Hoki Kaltim Wajib Kirim Video Latihan Lewat WA Group
Stadion Sempaja Samarinda Ditutup, Atlet Hoki Kaltim Wajib Kirim Video Latihan Lewat WA Group
Penulis: Christoper Desmawangga |
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Langkah pencegahan dilakukan seluruh pihak guna mengantisipasi penyebaran Virus Corona atau covid-19.
Hoki sebagai salah satu cabang olahraga (cabor) beregu yang memiliki banyak pemain, meniadakan untuk sementara waktu latihan bersama dari program training center (TC) mandiri.
Mulai Senin (23/3/2020) kemarin, tim pelatih hoki bersama Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Hockey Indonesia (FHI) Kalimantan Timur (Kaltim) memutuskan agar seluruh pemain menggelar latihan secara mandiri.
Langkah tersebut diambil sebagai langkah pencegahan penyebaran Virus Corona, terlebih Komplek Stadion Madya Sempaja telah ditutup untuk seluruh aktivitas.
"Saat ini digelar latihan mandiri sampai kondisi kembali normal dan Virus Corona dapat diatasi," ucap Wakil Ketua Bidang Bina dan Prestasi (Binpres) Pengprov Federasi Hockey Indonesia (FHI) Kaltim, Sri Norma Yunita, Selasa (24/3/2020).
Lebih lanjut, ia menjelaskan selama latihan tidak dilakukan bersama.
• Jelang PON, Tim Hoki Kaltim Siapkan Taktik dan Strategi, Peningkatan Fisik Jadi Fokus Utama Saat ini
• Akibat Wabah Virus Corona Meluas, Rencana Kumpulkan Pemain Tim Sepak Bola PON Kaltim Bakal Ditunda?
Seluruh pemain diwajibkan untuk mengikuti arahan maupun program latihan yang diberikan pelatih melalui WhatsApp Grup setiap harinya.
"Pelatih memberikan arahan dan instruksi latihan lewat grup WA, dan atlet harus melaporkan latihan yang dilakukannya dengan mengirimkan video," tuturnya.
Hal tersebut dilakukan karena saat ini tim hoki Kaltim telah memasuki masa persiapan khusus.
Pada latihan yang dilakukan secara mandiri kali ini, program diberikan, yakni latihan fisik dan teknik.
"Ya, program teknik dikurangi dan program fisik tetap diadakan karena saat ini sudah masuk pada persiapan khusus," imbuhnya.
Terkait agenda try out yang telah direncanakan, hingga saat ini pihaknya belum ada agenda yang terkonfirmasi tertunda atau dibatalkan imbas dari Virus Corona.
"Sejauh ini belum ada," ucap wanita yang akrab disapa Eno itu kepada Tribunkaltim.co.
Dia mengungkapkan, seluruh pemain hingga saat ini dalam kondisi yang sehat, tidak ada yang cedera ataupun mengalami gejala gangguan sakit lainnya.
"Alhamdulillah sehat semua. Mudah-mudahan kondisi seperti ini dapat segera berakhir, target kita memang inginkan dua emas, tapi kesehatan juga sangat penting," ujarnya.
• Antisipasi Virus Corona, Tim Karate PON Kaltim Berlakukan Cuci Tangan saat Latihan
• Sudah Latihan Bersama, Fisik Pemain Tim Sepak Bola PON Kaltim Jadi Masalah
Tim hoki Kaltim memiliki target besar pada gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020 di Papua, yakni meraih medali emas, putra dan putri.
Target tersebut dipatok mengingat hasil positif yang didapatkan oleh tim hoki Kaltim pada Pra PON lalu di Jakarta.
Hasilnya, tim putri berhasil menyabet medali emas, sedangkan tim putra harus puas dengan raihan medali perak.
Guna mencapai target yang telah ditetapkan, tim hoki Kaltim direncanakan akan melakukan try out sebanyak dua kali, di antaranya di Malaysia pada pada try out pertama, sedangkan try out kedua masih belum ditentukan lokasinya. (*)