Virus Corona
Gambaran Situasi Puncak Covid-19 di RI Bila Tak Ada Langkah Tegas: RS Penuh, Tenaga Medis Kewalahan
Dengan jumlah kasus yang sudah terkonfirmasi, para pakar masih menyebut bahwa badai puncak virus Corona di Indonesia masih belum terjadi.
Penulis: Doan Pardede | Editor: Rafan Arif Dwinanto
Misalnya, menurut dia, masih banyak yang tidak menyadari bahwa penularan rentan terjadi.
"Sehingga masih ada yang belum menjaga jarak dalam berkomunikasi sosial," ucap Yuri.
"Masih belum menggunakan masker saat berada di luar rumah. masih ada yang belum rajin mencuci tangannya dengan sabun dan dengan air mengalir," kata dia.
• Takut Terjangkit Virus Corona? Kabar Baik, Ternyata Jatuh Cinta Bisa Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
• Wabah Virus Corona, Disebut Jadi Pelindung TKA China, Luhut Binsar Pandjaitan: Kamu Nggak Kenal Saya
Ahli sebut puncak Corona terjadi sebentar lagi
Angka kasus tersebut sepertinya akan terus mengalami kenaikan setiap harinya hingga waktu yang belum ditentukan.
Dengan jumlah kasus yang sudah terkonfirmasi hingga saat ini, para pakar masih menyebut bahwa badai puncak virus Corona di Indonesia masih belum terjadi.
Para pakar menyebut bahwa masa puncak covid-19 tersebut masih akan muncul beberapa minggu ke depan.
Sejumlah pakar di Indonesia mengemukakan hasil penelitiannya dan hasilnya nyaris sama, mereka menyebut akan terjadi badai puncak covid-19 di Indonesia.
Seperti dikutip dari GridHealth setidaknya ada beberapa ilmuwan di sini yang sudah menjelaskan penelitiannya.
Jika diurutkan sesuai dengan tanggal penerbitannya, berikut hasil studi penelitian tersebut:
1. Badan Intelijen Negara (BIN) Tanggal 3 Maret
Pada tanggal 3 Maret, Mayjen TNI Afini Boer mengatakan pihaknya memprediksi puncak covid-19 di Indonesia akan terjadi 40-60 hari setelah pengumuman 2 Maret lalu.
Hal itu menunjukkan badai puncak covid-19 akan jatuh pada tanggal 2-22 Mei 2020.