Virus Corona

Viral di Medsos, Kisah Pilu Bocah 3 Tahun Tersambar Api Saat Bawa Botol Isi Sisa Hand Sanitizer

Sebuah cerita pilu beredar dan viral di medsos seorang bocah berusia 3 tahun tersambar api saat membawa botol yang berisi sisa hand sanitizer.

Editor: Amalia Husnul A
Facebook Kiki Henky Gunawan
Sebuah cerita pilu beredar dan viral di media sosial ( medsos ) seorang bocah berusia 3 tahun tersambar api saat membawa botol yang berisi sisa hand sanitizer 

TRIBUNKALTIM.CO - Sebuah cerita pilu beredar dan viral di media sosial ( medsos ) seorang bocah berusia 3 tahun tersambar api saat membawa botol yang berisi sisa hand sanitizer, begini kondisinya sekarang

Bermula dari unggahan di akun Facebook, kisah Ganjar, bocah 3 tahun tersambar api saat membawa botol bekas berisi isi hand sanitizer.

Kisah Ganjar pun segera menjadi viral di media sosial ( medsos ). 

Di tengah wabah pandemi covid-19, akibat penyebaran Virus Corona, tampaknya penggunaan disinfektan dan hand sanitizer menjadi lebih banyak.

Namun, tampaknya perlu lebih berhati-hati dalam penggunaan keduanya karena baik disinfektan maupun hand sanitizer mengandung zat kimia tertentu.

Awal kisah Ganjar terkuak dari postingan Facebook, Kiki Henky Gunawan, Jumat (10/4/2020).

Covid-19, Hand Sanitizer, dan Disinfektan Akal dan Hati Kita

Lawan Virus Corona, Cuci Tangan Lebih Baik Daripada Pemakaian Hand Sanitizer, Ini Alasannya!

Cara Membuat Hand Sanitizer Sendiri, Cukup dengan 3 Bahan Alami Ini, Murah, Mudah & Tanpa Alkohol

Henky menulis kisah pilu yang dialami seorang bocah bernama Ganjar.

Diketahui, sumber api itu datang dari seorang tetangga yang sedang membakar sampah di dekat rumahnya.

Rupanya, saat itu, Ganjar tengah membawa sebuah botol minuman bekas yang berisi sisa hand sanitizer.

Botol minuman bekas berisi sisa hand sanitizer yang membuat seorang bocah 3 tahun tersambar api
Botol minuman bekas berisi sisa hand sanitizer yang membuat seorang bocah 3 tahun tersambar api (Istimewa via Tribunnews)

Setelah mendekat ke sumber api, wajah dan tubuh Ganjar langsung terbakar.

Alhasil, Ganjar langsung dilarikan ke rumah sakit karena luka yang dialaminya.

Sayangnya, rumah sakit pertama yang ia tuju menolak untuk memberikan pertolongan.

Sebab, rumah sakit tersebut adalah rumah sakit rujukan untuk pasien Covid-19.

Setelah ditolak, Ganjar akhirnya dirujuk ke rumah sakit lain yaitu Rumah Sakit Mandaya, Karawang, Jawa Barat.

Sesampainya di RS Mandaya, Ganjar langsung ditangani dan dilakukan tindakan.

Rupanya Ganjar mengalami luka yang cukup serius.

Untuk itu, tubuh Ganjar pun diperban dan dioperasi untuk mengobati luka bakarnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved