Traveler Harus Tahu, Pilot Ungkap Alasan Penumpang Tidak Boleh Pindah Tempat Duduk di Pesawat

TRIBUNKALTIM.CO - Traveler harus tahu, Pilot ungkap alasan penumpang tidak boleh pindah tempat duduk di Pesawat

Kamu yang sering traveling menggunakan Pesawat tentu pernah menemukan kondisi dimana ada beberapa tempat duduk di Pesawat yang kosong kan?

Pasti sebagian dari kamu, pernah berpikiran untuk pindah tempat duduk dan mengisi kursi yang kosong tersebut.

Tapi tahukah kamu, jika ada larangan terkait penumpang yang dilarang pindah tempat duduk di Pesawat.

Bukan tanpa alasan, larang ini berkaitan dengan keselamatan penerbangan dan penumpang itu sendiri.

Aturan ini memang sedikit berbeda dengan moda transportasi lain yang memperbolehkan para penumpangnya pindah tempat duduk kapanpun.

• Tahukah Anda, Ternyata ini Tempat-tempat di Pesawat yang Paling Kotor, Salah Satunya Meja Lipat

• Enggan Bohong, IDI Bongkar Kejanggalan Data Kematian covid-19 Pemerintah Jokowi, Fenomena Gunung Es

Ternyata larangan pindah tempat duduk di Pesawat ini terkait dengan potensi kecelakaan Pesawat.

Lembaga regulator penerbangan sipil di Amerika Serikat, Federal Aviation Administration (FAA) pun mengeluarkan aturan ketat terkait aturan tersebut.

Satu hal yang harus diketahui penumpang, saat Pesawat berada dalam proses lepas landas, saat itu juga pilot harus menyeimbangkan pusat gravitasi Pesawat.

Caranya adalah dengan mengetahui distribusi berat di Pesawat secara teliti untuk mempertahankan kecepatan udara.

Ketika perhitungan tak akurat, maka Pesawat bisa jatuh saat lepas landas.

Dilansir TribunTravel dari Travel+Leisure, pusat kesimbangan sebuah Pesawat akan terancam selama lepas landas.

Untuk itu, pilot harus mengetahui barat Pesawat atau nomor indeks.

Tujuannya tentu saja untuk mengatur trim yang digunakan untuk mempertahankan kecepatan udara.

"Jika trimnya salah, maka Pesawat itu bisa jatuh saat lepas landas," kata seorang pilot bernama Magnar Nordal pada Quora.

Sementara itu, Darren Patterson, pilot di salah satu maskapai AS, mengatakan bahwa hal itu tidak terlalu berpengaruh pada Pesawat besar.

"Pada Pesawat yang besar dan lebar, satu orang dapat memindahkan 10 baris kursi dan efeknya pada keseimbangan dapat diabaikan," ujar Patterson, dikutip dari BBC.

Menurut United Airlines, beberapa kursi sengaja dikosongkan untuk 'alasan operasional'.

Itulah alasan mengapa penumpang dilarang berpindah tempat duduk sesuka hati.

Untuk Pesawat berbadan besar dan lebar, perpindahan penumpang tidak terlalu berpengaruh.

Namun berbeda dengan Pesawat regional yang berbadan lebih kecil dan sempit.

Meski demikian, saat Pesawat sudah berhasil lepas landas, para penumpang tak perlu takut berjalan atau berpindah tempat.

Karena hal ini tidak akan berpengaruh pada distribusi berat di Pesawat selama terbang.

(TribunTravel.com/Ratna Widyawati)

Artikel ini telah tayang di TribunTravel.com