Virus Corona

Diduga Stress jadi ODP Virus Corona Seorang Pria Bakar Diri Saat Disuruh Isolasi Mandiri

Sebelumnya pria berusia 32 tahun itu masuk dalam status orang dalam pemantauan ( ODP ) dan diwajibkan melakukan isolasi mandir di rumah.

Freepik.com
Ilustrasi - Diduga Stress jadi ODP Virus Corona Seorang Pria Bakar Diri Saat Disuruh Isolasi Mandiri 

TRIBUNKALTIM.CO - Seorang pria di Blitar Jawa timur nekat mengakhiri nyawanya denhgan membakar dirinya sendiri 

Sebelumnya pria berusia 32 tahun itu masuk dalam status orang dalam pemantauan ( ODP ) dan diwajibkan melakukan isolasi mandir di rumah.

Saat melakukan isolasi mandiri itulah ia mengakhiri nyawanya dnegan membakar diri

Karantina diri selama pandemi Virus Corona juga menyebabkan beberapa orang alami tekanan mental.

Ini ditunjukkan pria berstatus orang dalam pemantauan ( ODP ) asal Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

Stress karena dijadikan ODP Virus Corona, ia nekat bunuh diri setelah menenggak bensin dan membakar tubuhnya.

 Jokowi Ingatkan Luhut Binsar, Imbas Beda Pendapat dengan Anies Baswedan Soal Ojol saat PSBB Jakarta

 Perlakuan Rasis dan Tak Adil Warga China ke WNA Asal Afrika Usai covid-19 Mereda, Diusir dan Dijauhi

M (32) itu meninggal setelah mendapatkan perawatan di IGD RSUD Ngudi Waluyo Blitar, Kamis (23/4/2020).

Pria itu dimakamkan sesuai protokol kesehatan yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di pemakaman umum desa setempat.

Petugas yang memakamkan pria berinisial M itu mengenakan pakaian alat pelindung diri (APD) lengkap.

"Meninggal lalu dimakamkan dengan protokoler kesehatan," ujar juru bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Blitar Krisna Yekti saat dihubungi, Jumat (24/4/2020).
Menurut Krisna, pria itu mencoba bunuh diri karena mengalami gangguan kejiwaan.

Pria tersebut sempat menjalani perawatan karena penyakitnya itu di salah satu rumah sakit di Kediri. Pengobatan itu baru selesai pada 17 April 2020.

Kembali dari Kediri yang merupakan salah satu wilayah zona merah virus corona di Jawa Timur, pria itu menyandang status ODP. Ia pun menjalani karantina mandiri di rumah.

Saat di rumah, pria itu mencoba meminum bensin dan membakar diri. Pihak keluarga pun membawanya ke rumah sakit.

Pria itu sempat menjalani perawatan selama tiga hari di salah satu rumah sakit swasta sebelum dirujuk ke RSUD Ngudi Waluyo.

Direktur RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Endah Woro Utami mengatakan, pasien itu tiba di rumah sakit dengan luka bakar parah.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved