Update Ada 11 Kasus Covid-19 di Kaltim, Terbanyak Ada di Kabupaten Kutai Barat

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Dalam kurun waktu beberapa hari ini, terus terjadi penambahan kasus covid-19 atau virus Corona. Namun, penambahan pada Jumat (24/4/2020) ini dapat dikatakan penambahan terbanyak.

Sebanyak 11 tambahan kasus virus mematikan asal Wuhan, China ini terjadi di wilayah Kaltim. Tercatat, ada tiga kabupaten kota menjadi sebaran kasus terkonfirmasi positif covid-19 hari ini.

Penambahan kasus positif covid-19 terjadi di, Kota Balikpapan dengan satu kasus, Kabupaten Paser dengan tiga kasus dan terbanyak, ada di Kabupaten Kutai Barat dengan 7 kasus.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Provinsi Kaltim, Andi M Ishak mengungkapkan, 11 kasus tambahan covid-19 tersebar di tiga kabupaten kota di Kaltim. Dan Kabupaten Kubar adalah lokasi sebaran kasus covid-19 terbanyak.

BACA JUGA:

• BREAKING NEWS Bertambah 11 Kasus, Jumlah Pasien Positif Covid-19 di Kalimantan Timur jadi 85

• Mulai Besok Penerbangan Komersil dan Carter di Bandara Tanjung Harapan Kaltara Dihentikan

• Mulai 25 April, Maskapai Garuda Indonesia Hentikan Penerbangan dari Daerah PSBB, Ada Daerah Tarakan

“Ada 7 kasus di Kubar. Semua kasus Cobid-19 tersebut saat ini sedang dilakukan isolasi dan perawatan intensif oleh tenaga kesehatan,” ujarnya saat menggelar konferensi pers online dengan awak media di Kaltim secara virtual melalui aplikasi zoom, pada Jumat (24/4/2020), petang.

“Semua kasus saat ini dirawat dan diisolasi di asrama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kubar. Pengawasan ketat tim kesehatan di sana dilakukan saat ini,” lanjutnya.

Mengenai penambahan kasus Cobid-19 di Kubar ini, Andi menjelaskan, sebelumnya telah dilakukan rapid test kepada seluruh pasien. Dan, seluruh hasil rapid test ke-7 pasien ini reaktif terhadap virus yang menyerang pernafasan manusia ini.

“Semua hasil rapid testnya positif. Kemudian, terbanyak kedua tambahan kasus covid-19 hari ini, ada di Kabupaten Paser, yakni sebanyak 3 kasus. Semua pasien dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panglima Sebaya Pase,” tuturnya.

BACA JUGA:

• 7 Alumnus Ijtima Dunia di Gowa Diperiksa Rapid Test di Bontang, Dinkes Sebut Ada 3 Positif

• Peserta Ijtima Dunia di Gowa Banyak Belum Lapor Pulang, Kemenag Bontang Sebut Ada Santri Berangkat

Satu pasien covid-19 lagi, dikatakan Andi, ada di Kota Balikpapan yang saat ini sedang melakukan perawatan dan isolasi di RS Hermina Balikpapan dengan keluhan batuk, sakit tenggorokan, sesak nafas, serta memiliki gambaran Pneumonia.

“Mentaati anjuran dan imbauan pemerintah merupakan hal mutlak untuk diikuti untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19. Sebab, Kasus covid-19 atau Virus Corona di Indonesia terus bertambah setiap harinya. Begitupula di Kaltim,” katanya.

Diwartakan sebelumnya, Kewaspadaan terhadap penyebaran virus ini harus terus ditingkatkan oleh setiap warga negara Indonesia.

Baru saja Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan covid-19, Achmad Yurianto, di Graha BNPB Jakarta, pada Jumat (24/4/2020), mengumumkan ada penambahan pasien positif virus Corona yang cukup drastis, yakni sebanyak 436 kasus.

Penambahan ini menjadikan, pasien positif virus mematikan asal Wuhan, Cina di Indonesia yang sehari sebelumnya sebanyak 7.775 orang saat ini menjadi sebanyak 8.211 kasus.