Liga 2
Dampak Virus Corona, Jafri Sastra Kembali Bangun Tim Mitra Kukar dari Awal
Dampak Virus Corona, pelatih Jafri Sastra kembali harus membangun tim Mitra Kukar dari awal
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,TENGGARONG -Dampak Virus Corona, pelatih Jafri Sastra kembali harus membangun tim Mitra Kukar dari awal
Wabah Virus Corona berdampak besar terhadap jalannya kompetisi sepak bola di dunia, sejumlah negara yang terpapar virus mematikan ini pun telah menghentikan kompetisi untuk sementara waktu hingga kondisi kembali normal.
Hal itu juga terjadi di Indonesia, Liga 1 dan Liga 2 2020 yang baru memasuki awal musim, terpaksa dihentikan akibat pandemi Virus Corona yang meluas di wilayah Indonesia.
Akibatnya, hampir semua klub peserta Liga 1 dan Liga 2 memutuskan untuk menghentikan aktivitas latihan bersama, dan memperbolehkan pemain kembali ke daerah asalnya.
Mitra Kukar, klub asal Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur ini juga melakukan hal yang sama, yakni meliburkan latihan dan memulangkan seluruh pemain ke daerah asalnya.
Walaupun demikian, semua pemain memiliki tanggung jawab untuk tetap melaksanakan latihan secara mandiri. Tim pelatih Naga Mekes tetap memantau para pemain guna memastikan program latihan tetap dilaksanakan.
"Semua pemain tetap kami pantau perkembangannya. Bukan masalah fisik saja, tapi program yang kami berikan tidak jauh dari menjadi kebugaran dan peningkatan kemampuan teknik," ucap pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra kepada Tribunkaltim.co, Kamis (30/4/2020).
Baca Juga
Target Bawa Mitra Kukar ke Liga 1, Adi Nugroho Tetap Latihan Olah Bola Selama Ramadhan
Bangunkan Warga Sahur jadi Aktivitas Pemain Mitra Kukar Adi Nugroho di Bulan Ramadhan
Targetkan Bawa Mitra Kukar ke Liga 1, Zainal Haq Lakukan Latihan Rutin di Kampung Halaman
Dirinya menegaskan, komunikasi tetap dilaksanakan oleh pihaknya terhadap pemain. Namun, kebanyakan komunikasi yang dilakukan lebih sering mengingatkan pemain untuk senantiasa selalu beribadah dan berdoa agar cobaan seperti ini dapat segera selesai.
"Kalau komunikasi juga tetap kami lakukan, hanya saja lebih banyak mengingatkan pemain untuk selalu berdoa, dan meminta kepada Allah SWT agar cobaan saat ini bisa cepat berlalu," jelasnya.
Dirinya pun tidak pungkuri kondisi seperti ini akan berdampak terhadap performa tim. Bahkan, Jafri Sastra tidak menyangkal jika nantinya akan kembali membangun tim dari awal ketika kompetisi kembali bergulir.
"Mungkin semua tim akan seperti itu, baik yang di Liga 1 dan yang di Liga 2," tegasnya.