1 PDP Meninggal di Tarakan
Satu PDP di Kota Tarakan Meninggal Dunia, Dimakamkan dengan Protap Covid-19
Kumulatif Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kota Tarakan, Kalimantan Utara sebanyak 8 orang, 2 diantaranya meninggal dunia.
Penulis: Risnawati | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,TARAKAN- Kumulatif Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kota Tarakan, Kalimantan Utara sebanyak 8 orang, 2 diantaranya meninggal dunia.
"Jumlah kumulatif pasien PDP ada 5 orang. PDP yang meninggal sebanyak 2 orang. Hari ini (3/5/20) 1 PDP meninggal dunia," ujar dr. Devi Ika Indriarti selaku Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tarakan, Minggu (3/5/20)
Disampaikan dr. Devi, pasien PDP ini sebelumnya dirawat di Rumah Sakit Umum Kota Tarakan (RSUKT).
Hingga akhirnya pasien tersebut dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan pada Jumat (1/5/20).
Pasien tersebut dinyatakan meninggal pada dini hari (3/5/20) sekira pukul 00.00 Wita di RSUD Tarakan, dan dimakamkan pada hari ini, Minggu (3/5/20).
"Meninggal tadi malam, kalau tidak salah sekitar jam 12-an. Hari ini pasien PDP yang meninggal akan dimakamkan sesuai dengan prosedur Covid-19 dan di makamkan di Juata Laut," jelas dr. Devi.
BACA JUGA:
Sebelumnya, Kabar duka kembali dirasakan Kota Tarakan, Kalimantan Utara. Satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kota Tarakan meninggal dunia.
Hal ini disampaikan oleh dr. Devi Ika Indriarti saat press release Covid-19 Kota Tarakan, Minggu (3/5/20).
"Jumlah kumulatif pasien PDP ada 5 orang. PDP yang meninggal sebanyak 2 orang, hari ini (3/5/20) 1 PDP meninggal dunia," ujar dr. Devi.
Pasien PDP tersebut meninggal dunia, sekira pukul 00.00 Wita.
"Meninggal tadi malam, kalau tidak salah sekitar jam 12-an," jelasnya.