Faisal Basri Beber Kerjaan Airlangga Hartarto Banyak Diambil Luhut Pandjaitan, Presenter Tertawa
Faisal Basri beber kerjaan Airlangga Hartarto banyak diambil Luhut Binsar Pandjaitan, presenter tertawa
Melalui kanal YouTube Refly Harun, Rabu (6/5/2020), mulanya Fadli Zon menganggap ada skandal di balik Kartu Prakerja.
Karena itu, pemerintahan Presiden Joko Widodo ( Jokowi) perlu segera mengusut tuntas kasus tersebut.
Jika tak mampu, Fadli Zon menyebut pemerintahan presiden selanjutnya harus turut mengungkap teka-teki anggaran yang begitu besar Kartu Prakerja.
"Saya kira ini harus diusut, kalau tidak di pemerintahan sekarang mungkin di pemerintahan yang akan datang," kata Fadli.
"Karena ini menggunakan anggaran negara secara berlebihan dan kelihatan tidak ada yang berdaya untuk melakukan koreksi."
Pernyataan Fadli Zon itu pun langsung memancing tanggapan Refly Harun.
Menurut Refly Harun, sejumlah pejabat justru menunjukkan reaksi santai saat ditanya soal anggaran besar Kartu Prakerja.
"Dan menurut saya ini berbahaya apalagi kalau reaksi-reaksinya itu sudah seperti bercanda," sahut Refly Harun.
"Itu kan pertanda tidak ada lagi saluran," ucap Fadli Zon.
Lantas, Refly Harun menyebut anggaran Kartu Prakerja bahkan hampir menyamai dana penyelamatan Bank Century.
• Jerinx SID Beber Terawan Tak Semeyakinkan Najwa Shihab, Ungkap Jokowi Tahu Teori Konspirasi Covid-19
"Salam Rp 5,6 triliun kan begitu, jadi uang Rp 5,6 triliun itu dianggap seperti main-main saja padahal uang yang besar sekali," kata Refly.
"Hampir sama dengan penyelamatan Bank Century yang Rp 6,7 triliun itu kan."
Karena itu, Fadli Zon menganggap dana Kartu Prakerja itu merupakan suatu perampokan.
Bahkan, ia menyebut meskipun curiga masyarakat tak bisa berbuat apa-apa untuk mengungkap teka-teki di balik anggaran Kartu Prakerja.
"Iya, menurut saya negara kita memang sedang dirampok kok," ucap Fadli.