Virus Corona di Samarinda

Pulang dari Handil Kutai Kartanegara, Warga Samarinda Positif Covid-19

Transmisi lokal di Kutai Kartanegara atau Kukar menyumbang satu kasus terkonfirmasi positif Covid-19 atau virus Corona di Samarinda.

Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, PURNOMO SUSANTO
Plt Kepala Dinkes Kaltim, Andi M Ishak saat menggelar konferensi pers online dengan awak media di Kaltim secara virtual melalui aplikasi zoom, pada Rabu (22/4/2020), petang. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Transmisi lokal di Kutai Kartanegara atau Kukar menyumbang satu kasus terkonfirmasi positif Covid-19 atau virus Corona di Samarinda.

Diumumkan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kaltim, Andi M Ishak, satu warga Samarinda dinyatakan mengidap virus mematikan asal Wuhan China ini setelah melakukan perjalanan dari Handil, Kukar.

“Menurut hasil tracing tenaga kesehatan (Nakes) di Samarinda, bahwa pasien ini baru pulang dari daerah Handil, Kukar,” ujarnya saat menggelar konferensi pers online dengan awak media di Kaltim secara virtual melalui aplikasi zoom, pada Selasa (19/5/2020), petang.

Sampai saat ini pula, tracing contact terus dilakukan untuk secepatnya nakes memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Dijelaskan Andi, sebelum dittapkan sebagai kasus positif Covid-19, pasien telah dilakukan test cepat.

“Sudah kita lakukan rapid test kepada pasien. Dan, hasil yang didapatkan teaktif Covid-19. Kemudian, nakes langsung melakukan swab dan mengirimkannya ke Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Surabaya. Hasil didapat hari ini, pasien positif Corona,” jelasnya.

Baca juga; 1.549 Pekerja Lapangan Dinas Lingkungan Hidup Samarinda Dipastiakn Terima THR

Baca juga; IDI Khawatir jika Teori Herd Immunity Dikembangkan dalam New Normal, Kita Terlalu Cepat Mengatakan

Baca juga; Jadwal Belajar dari Rumah TVRI Rabu 20 Mei 2020, Zhafran dan Dompet Imajinasi Untuk Kelas 4-6 SD

Saat ini pula, dibeberkan Andi, pasien tengah dilakukan perawatan intensif dan karantina di Rumah Sakit Karantina (RSK) Balai Pelatihan Kesehatan atau Bapelkes Kaltim, di Samarinda.

“Pasien dirawat dan diisolasi di RST Bapelkes Kaltim. Kami mengimbau, agar masyarakat Kaltim dapat terus mematuhi aturan pemerintah dalam upaya melawan Covid-19. Terlebih, melakukan perjalanan ke daerah terjangkit dan telah terjadi transmisi lokal,” imbaunya.

Diberitakan sebelumnya, Penambahan sebanyak 3 kasus Covid-19 atau virus Corona di Kalimatan Timur (Kaltim), kembali diumumkan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.

Sehari sebelumnya, pada Senin (18/5/2020), penambahan kasus virus mematikan yang berasal dari Wuhan, Cina sebanyak satu orang di Kaltim, dan menjadikan jumlah pengidap virus ini sebanyak 255 orang.

Penambahan 3 kasus hari ini, kembali meningkatkan jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kaltim menjadi sebanyak 258 kasus. Namun, belum diketahui penambahan kasus virus yang menyerang pernafasan manusia ini berada di daerah mana saja di Kaltim.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kaltim, Andi M Ishak mengungkapan, akan segera menyampaikan kronologis penambahan setelah selesai melakukan konfirmasi terakhir sebelum pengumuman.

“Saya konfirmasi dulu ya untuk memastikan, sebelum akhirnya nanti saya unumkan ke publik,” ujarnya saat dihubungi awak Tribunkaltim.co melalui telepon selularnya, pada Selasa (19/5/2020).

Namun, Andi menyatakan, memang ada penambahan sebanyak 3 kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kaltim. Lebih jelasnya, Andi meminta, agar dapat mengikuti konferensi pers virtual.

“Ia benar, ada penambahan 3 kasus positif Corona. Tapi, nanti kita sampaikan melalui konferensi pers online lewat zoom,” tuturnya. (ink)

IKUTI >> Update Virus Corona

IKUTI >> Update Virus Corona di Samarinda

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved