Sempat Viral Postingan Rumah Panggung di IG Pemkot Samarinda, Kadis Kominfo Sebut Sudah Dihapus
Postingan rumah panggung di Jalan Pemuda III yang sempat viral di akun resmi instagram Pemerintah Kota Samarinda, Kalimantan Timur sudah tidak ada
Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Samir Paturusi

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA -Postingan rumah panggung di Jalan Pemuda III yang sempat viral di akun resmi instagram Pemerintah Kota Samarinda, Kalimantan Timur sudah tidak ada lagi atau dihapus.
Postingan tersebut, merupakan siaran pers bernomor 1280/KM/KOMINFO/V/2020 yang berjudul “Patut Ditiru, Rumah Panggung Bebas Banjir di Pemuda III” ramai menjadi perbincangan netizen lantaran dinilai bukan menjadi solusi untuk mengatasi banjir di Samarinda.
Berdasarkan hal tersebut, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo) Kota Samarinda Aji Syarif Hidayatullah menyebutkan, memang informasi tersebut bagus namun pesan dan maknanya tidak sampai.
"Itu opini pribadi dari penulis," ucapnya saat dihubungi Tribunkaltim.co melalui telepon seluler, Sabtu (30/5/2020).
Baca Juga
BPBD Samarinda Ingatkan Kemungkinan Banjir Susulan, BMKG Beber 3 Juni Masuk Musim Kemarau
NEWS VIDEO Viral Postingan di IG Pemkot Samarinda, Rumah Panggung Bebas Banjir
Viral Postingan di IG Pemkot Samarinda, Rumah Panggung Bebas Banjir, Kadis Kominfo Angkat Bicara
Lalu ia meminta stafnya untuk segera menghapus postingan tersebut. Dayat juga telah menegur staf itu agar tidak mengulangi perbuatannya.
"Karena sering memposting di instagram, tanpa disadari yang kemarin juga di post. Biasanya dia meminta saran ke saya, 'Pak ini di post atau tidak' seperti itu, nah kemarin itu tidak," pungkasnya.
Sebelumnya Dayat sudah memberikan klarifikasi terkait postingan tersebut, mengaku sebenarnya ada kesalahan dari penulis yang merupakan salah satu staffnya, yang juga sebagai admin di akun Instagram milik Pemkot Samarinda itu.
"Ia memang salah telah memposting itu di akun resmi Pemkot Samarinda. Salahnya di-posting di akun instagram Pemkot Samarinda," ucapnya saat dihubungi Tribunkaltim.co Jumat Sore (29/5/2020).
Lebih lanjut Dayat menambahkan, bahwa postingan rumah panggung itu bukan pula berasal dari kebijakan pejabat-pejabat Pemkot, apalagi dari Walikota Samarinda Syaharie Jaang.
Dayat mengaku bahwa salah satu staffnya memang melakukan kesalahan. Sebab, dalam kaidah jurnalistik harus ada narasumber yang berbicara atau berstatment. Sementara dalam postingan tersebut tidak ada satupun narasumber.
"Intinya sudah diklarifikasi, harusnya ada narasumber, memang iseng tapi salahnya dia menulis di akun official Pemkot Samarinda," katanya.