Virus Corona

Blak-blakan di ILC, Karni Ilyas Singgung Zona Merah Surabaya, Risma Tak Peduli Warna, Fokus ke Warga

Blak-blakan di ILC, Karni Ilyas singgung zona merah Surabaya, Risma tak peduli warna, fokus ke warga

Editor: Rafan Arif Dwinanto
http://infocovid19.jatimprov.go.id/
Update peta sebaran virus Corona di Jawa Timur. . Mengapa Surabaya jadi zona hitam covid-19, bukan lagi zona merah, ini penjelasan Khofifah dan Risma soal sebaran virus Corona. 

Risma mengkhawatirkan banyaknya OTG yang tidak menyadari kondisinya dan dapat menjadi penular.

"Tidak ada satu pun yang tahu dia pembawa atau carrier penyakit itu," ungkap Risma.

Maka dari itu, Risma berusaha melakukan tracing atau pelacakan tempat-tempat yang pernah dikunjungi pasien.

"Jadi karena itu hari demi hari saya melototin data pasien dan kemudian posisinya pasien ada di mana," papar Risma.

Setelah itu, Risma melakukan pemetaan kondisi tempat tinggal pasien tersebut.

Ia menyebutkan dalam tiap kondisi lingkungan pasti penanganannya berbeda.

"Kemudian saya melakukan pemetaan karena saya lihat saya harus tahu kondisi kampung itu seperti apa," jelasnya.

"Misalkan dia tinggal di apartemen, kondisi apartemennya seperti apa. Kalau di rumah susun saya harus melakukan apa," tambah Wali Kota Surabaya ini.

Tidak hanya itu, Risma juga melakukan tracing di tempat-tempat yang mungkin dikunjungi pasien.

Dalam tempat tersebut kemungkinan ada orang yang pernah berinteraksi langsung dengan pasien.

"Kalau dia bekerja di toko dengan pegawai-pegawai saya harus apa. Kalau dia di pasar saya harus apa," kata Risma.

"Setelah itu saya melihat peta. Dari peta itu saya sampaikan ini harus dites karena ada kemungkinan ini dia pergi ke sini, pergi ke sana," lanjutnya.

 Daftar Lengkap 84 Jenderal Baru, 74 Brigjen TNI AD, 3 Laksma TNI AL, 7 Marsma TNI AU

Risma menyebutkan pelacakan tersebut menjadi konsentrasi utamanya dalam menangani kasus covid-19 di Surabaya.

"Saya harus benar-benar tracing. Jadi konsentrasi saya day to day itu," tegas Risma.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved