Timnas Indonesia
Buntut Kisruh Indra Sjafri & Shin Tae-yong, Fakhri Husaini Mencuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Buntut kisruh Indra Sjafri dan Shin Tae-yong, nama Fakhri Husaini mencuat jadi pelatih Timnas Indonesia selanjutnyam khusus Timnas U-19 Indonesia
Penulis: Cornel Dimas Satrio | Editor: Amalia Husnul A
"Situasi yang memalukan. Jadi konfliknya sudah terbuka ke publik.
Karena Shin Tae-yong akhirnya dengan alasan tertentu, menghadapi situasi tertentu, merasa sudah waktunya untuk bicara," ujar Tommy Welly dalam wawancaranya bersama Kompas.com.
"Berarti ada ketidaknyamanan Shin Tae-yong yang dia simpan selama ini, lalu sekarang dibuka ke publik lewat wawancaranya dengan media Korea Selatan itu," ucap pria yang akrab disapa Bung Towel itu.
Menurut Tommy Welly, ada perbedaan cara pandang antara Shin Tae-yong dan PSSI.
"Hanya beberapa bulan, ada ketidakseusaian, ketidakharmonisan, antara federasi dengan pelatih Timnas Indonesia," ucap dia.
"Padahal, porsi timnas seluas-luasnya diberikan kepada Shin Tae-yong.
Tapi sekarang situasi berubah, dan ini sinyalnya ada komitmen yang tidak sama.
Ada komitmen yang tidak jalan. Itu poinnya," ujar pria yang sering didapuk sebagai komentator pertandingan sepak bola itu.
Tommy Welly melanjutkan, Shin Tae-yong sebenarnya bukan pelatih sembarangan.
" Shin Tae-yong adalah pelatih yang punya reputasi.
Dia pernah juara Liga Champions Asia, pernah membawa Korsel ke 16 besar Piala Dunia U20, membawa tim senior Korsel ke Piala Dunia 2018 dan sempat mengalahkan Jerman."
"Pelatih sekaliber dia, mungkin ada yang tidak sesuai, bagaimana membangun sepak bola, atau proses yang dia hadapi sebelumnya," ucap Tommy.
"Makanya di titik sekarang, dia sudah tidak tahan," terangnya.
Tommy Welly memprediksi, hubungan Shin Tae-yong dan PSSI tak akan membaik.
Bahkan, menurutnya, karier Shin Tae-yong sebagai pelatih timnas Indonesia sudah mendekati akhir.
"Karena Shin Tae-yong yang keras dan apa adanya direspons PSSI dengan membentuk Satgas Timnas. Situasinya ngga jadi adem, jadi panas.