Ricuh di Green Lake City
Tak Cuma Bekuk Anak Buah John Kei yang Punya Peran Penting, Polisi Juga Ungkap Temuan Lain
Akhirnya polisi membekuk anak buah John Kei yang punya peran penting saat penyerangan kelompok Nus Kei, ada pula temuan lain yang berhasil terungkap
TRIBUNKALTIM.CO - Akhirnya polisi membekuk anak buah John Kei yang punya peran penting saat penyerangan kelompok Nus Kei, ada pula temuan lain yang berhasil terungkap.
Tak lama setelah memeriksa John Kei atas kasus pembacokan dan rencana pembunuhan Nus Kei, polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku lain.
Diketahui pelaku yang ditangkap polisi ini punya peran penting di balik pembacokan dan rencana pembunuhan Nus Kei.
Ada 3 orang anak buah John Kei yang dibekuk polisi.
• Kiprah John Kei di Dunia Kriminal Hingga Dijuluki Godfather of Jakarta, Sudah Membunuh di Usia 22
• Takut Dibalas, Anak Buah John Kei Pilih Serahkan Diri ke Polisi, Berperan Penting Saat Penyerangan
• Orang Dekat John Kei Beber Hal Lain Rencana Pembunuhan Nus Kei, Ini Perintah Godfather Jakarta
Tak cuma itu, ada juga temuan lain yang berhasil diungkap polisi setelah membekuk anak buah John Kei.
Diketahui polisi menangkap seorang anak buah John Kei, yang lepaskan tembakan 7 kali, saat mereka menyerang kediaman Nus Kei di Perumahan Green Lake City, Tangerang, Minggu (21/6/2020) lalu.
Anak buah John Kei yang dibekuk polisi tersebut berinisial J dan diamankan di kawasan Puncak, Bogor, Kamis (25/6/2020) pagi.
Ada temuan lain selain menangkap anak buah John Kei berinisial J.
Polisi juga menemukan senjata api (senpi) yang digunakannya saat melakukan penembakan ke udara di Perumahan Green Lake City, Tangerang hingga satu peluru mengalami rikoset dan melukai jari kaki pengemudi ojek online.
"Pelaku berinisial J kami amankan dari Puncak, Bogor, Kamis pagi tadi, berikut senjata api yang digunakannya saat menyerang di Green Lake City, Tangerang," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Jerry Siagian kepada Warta Kota di Mapolda Metro Jaya, Kamis (25/6/2020).
Dari tangan J katanya diamankan pula barang bukti senpi jenis revolver rakitan asal Palembang.
Sebelumnya Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus juga menuturkan bahwa satu anak buah John Kei, pelaku pembacokan Yustus Dorwing Rahakbau (YDR) di Duri Kosambi, Cengkareng, Minggu (21/6/2020) lalu, yang sempat buron, akhirnya menyerahkan diri ke Mapolrestro Depok, Rabu (24/6/2020).
Pelaku yang menyerahkan diri itu kata Yusri adalah berinisial TR.
"Dari pengakuannya, TR ini turut serta membacok korban YDR hingga tewas.
Sehingga ia menyerahkan diri ke Polrestro Depok kemarin," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Kamis (25/6/2020).
Ini berarti kata Yusri, dari enam pelaku pembacokan terhadap YDR hingga tewas dan AR hingga luka-luka di Duri Kosambi, Cengkareng, Minggu (21/6/2020) lalu, masih ada satu yang buron.
"Untuk peristiwa di Kosambi, yang buron tinggal satu orang yakni inisial M," kata Yusri.

• Dikenal Dermawan, Inilah Rekam Jejak Nus Kei, Paman John Kei yang Jadi Sasaran Pembunuhan
Sebelumnya Yusri mengatakan dari 6 pelaku yang terlibat dalam aksi pembacokan terhadap Yustus Dorwing Rahakbau (YDR) di Duri Kosambi, Cengkareng, Minggu (21/6/2020) lalu, dua orang diantaranya masih buron.
"Dari hasil pemeriksaan kita pilah.
Di klaster atau kelompok pertama yang beraksi di Kosambi, Cengkareng, ada 6 pelaku di sana," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Selasa (23/6/2020).
Mereka berhasil menghabisi YDR hingga tewas dan AR mengalami luka dimana 4 jari tangannya putus.
"Tiga pelaku berinisial J, H, dan K, diamankan.
Mereka ini yang bertugas melakukan pembacokan pada dua korban tersebut.
Dimana satu korban meninggal dunia dan satu lagi terputus empat jarinya," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Selasa (23/6/2020).
"Satu lagi pelaku bernisial B, yang bertugas melindas korban menggunakan mobil Ertiga setelah dibacok, hingga akhirnya tewas," kata Yusri.
Pelaku berinisal M yang beraksi di Kosambi masih DPO dan dalam pengejaran.
Ia mengatakan dari hasil pemeriksaan terhadap John Kei dan 29 orang anggota kelompoknya, sampai Selasa (23/6/2020) diketahui bahwa, John Kei membentuk 4 klaster atau kelompok, untuk mengincar Nus Kei dan anggotanya.
"Dari hasil pemeriksaan dan pengembangan diketahui temuan bahwa John Kei ini mulai dari mengumpulkan sampai membagi 4 klaster.
Tujuannya mencari sasaran yang direncanakan dan siapa saja yang dijadikan target terutama Nus Kei sendiri," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Selasa (23/6/2020).
Empat klaster itu kata Yusri adalah klaster pertama yang beraksi di Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat. "Klaster kosambi ini ada 6 orang," kata Yusri.
• Nus Kei Ungkap Isi Pesan WhatsApp untuk John Kei Sebelum Terjadi Keributan, Fair Dong . . .
Lalu klaster kedua sebanyak sekitar 25 orang kata Yusri untuk beraksi menyerang rumah Nus Kei di Green Lake City, Tangerang.
Kemudian klaster ketiga tambah Yusri adalah kelompok yang standby di rumah John Kei di Jalan Titian Utama X.
"Dan yang keempat kita sebut klaster mandiri karena ada 3 tempat, yakni di Pondok Gede, di Bekasi dan Tangerang," kata Yusri.
Tujuan mereka katanya adalah untuk mencari sasaran dan target untuk dibunuh termasuk Nus Kei.
"Untuk klaster di Kosambi berhasil membunuh saudara YR dan satu orang lainnya 4 jarinya putus.
Sementara klaster Green Lake melakukan perusakan rumah Nus Kei," kata Yusri.
(*)