Liga 1

Liga 1 Kembali Bergulir, Kapten Borneo FC Diego Michiels Semakin Optimistis Bersaing di Papan Atas

Optimisme ditunjukkan kapten Borneo FC Samarinda, Diego Michiels. Pemain naturalisasi asal Belanda itu yakin Pesut Etam dapat kembali bersaing.

Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUN KALTIM / NEVRIANTO HP
Kapten Borneo FC Samarinda, Diego Michiels (kiri) saat laga Liga 1 2019 melawan Persib Bandung. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Optimisme ditunjukkan kapten Borneo FC Samarinda, Diego Michiels. Pemain naturalisasi asal Belanda itu yakin Pesut Etam dapat kembali bersaing di papan atas Liga 1 2020.

Kepada Tribunkaltim.co, Diego menilai materi pemain Borneo FC cukup lengkap di musim ini, pemain dengan level Timnas tidak hanya terdapat di skuat inti saja, namun juga terdapat hingga pemain pelapis.

Hal itulah yang membuatnya yakin klub kebanggaan warga Samarinda itu dapat menuai prestasi lebih dibandingkan dengan musim lalu.

"Saya merasa materi tim musim ini luar biasa, dan saya percaya musim ini kami bisa bersaing dengan tim-tim lain di top lima," ungkapnya, Senin (13/7/2020).

Lanjut Diego menjelaskan, keputusan yang dikeluarkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB), bersama PSSI terkait dengan jangka waktu pelaksanaan kompetisi yang cukup singkat, menurutnya tidaklah ideal, mengingat kompetisi hanya berjalan kurang lebih 5 bulan dengan masih menyisakan lebih dari 30 laga.

Baca juga; NEWS VIDEO Kompetisi Terpusat di Jawa, Borneo FC Minta Pengertian PT LIB

Baca juga; Liga 1 Dimainkan di Pulau Jawa, Penggawa Borneo FC Pilih Yogyakarta Jadi Home Base

"Memang tidak ideal, tapi ya mau bagaimana lagi. Kita paham dengan situasi yang lagi susah saat ini karena covid-19. Dan, opsi ini lebih baik dari pada tidak ada kompetisi sama sekali," jelasnya.

Dengan singkatnya waktu kompetisi, menurutnya juga bakal berpengaruh terhadap performa pemain, walaupun hal itu dapat diatasi dengan menerapkan rotasi terhadap pemain.

"Apalagi kita sudah beberapa bulan ini tidak main bola, pasti berpengaruh. Tapi, kita kan punya tim medis, ada fisio juga, dan pelatih kepala pasti rotasi pemain," tuturnya.

Diego pun akan mengikuti semua aturan dan ketentuan yang dikeluarkan oleh PSSI bersama PT LIB pada lanjutan kompetisi, termasuk siap berlaga jauh dari kandang. "Kita ikuti aturan dari PSSI saja. Main di mana pun dan lawan siapa pun kami siap," tegasnya.

Walaupun demikian, Diego tetap menyayangkan tidak dapat tampil di kandang, terutama dihadapan ribuan Pusamania, mengingat semua laga akan dimainkan di pulau Jawa dengan tanpa penonton. "Sayangnya kita tidak bisa main di stadion Segiri. Pasti masyarakat ingin nonton dan itu hiburan untuk masyarakat," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved