Liga Italia

Sejak Liga Italia Restart, Pencapaian AC Milan Jauh Lebih Garang dari Klub Serie A Lainnya

Klub asuhan Stefano Pioli itu tak pernah sekalipun menelan kekalahan. Bahkan sejumlah tim besar mulia Lazio hingga Juventus menjadi korbannya

Penulis: Januar Alamijaya | Editor: Rita Noor Shobah
Instagram / @skysport
Sejak Liga Italia Restart, Pencapaian AC Milan Jauh Lebih Garang dari Klub Serie A Lainnya 

TRIBUNKALTIM.CO - Pencapaian AC Milan sejak kompetisi Liga Italia dimulai kembali cukup impresif.

Klub asuhan Stefano Pioli itu tak pernah sekalipun menelan kekalahan.

Bahkan sejumlah tim besar mulia Lazio hingga Juventus menjadi korbannya

Berikut catatan dan fakta menarik seusai AC Milan berpesta gol atas tamunya, Bologna dapat Anda simak dalam artikel ini.

Berlangsung di San Siro Stadium, Minggu (19/7/2020) AC Milan mampu membantai Bologna dengan skor 5-1.

Kelima gol kemenangan Rossoneri disarangkan oleh Alexis Saelemaekers (10'), Hakan Calhanoglu (24'), Ismael Bennacer (49), Ante Rebic (49'), dan Davide Calabria (90+2').

 Ralf Rangnick Dikhawatirkan Bisa Bikin Sejarah Buruk di AC Milan, Idealismenya Dianggap Percuma

 Paolo Maldini Sindir AC Milan Hanya Mengandalkan Anak-anak, Bakal Sulit Raih Kembali Kejayaan

 Usai Laga Napoli vs AC Milan, Gennaro Gattuso Terharu Sekaligus Marah

Adapun tim tamu Bologna memperkecil kedudukan melalui Takehiro Tomiyasu (44').

 Tambahan tiga angka yang diperoleh AC Milan membuat posisinya kini naik ke urutan enam klasemen Liga Italia.

Klub yang memiliki julukan Il Diavolo Rossoi membukukan 56 poin.

AC Milan tetap menjaga asa untuk menggondol tiket Europa musim depan dengan menempel ketat perolehan poin AS Roma di posisi lima.

Adapun Bologna dengan kekalahan tersebut masih tertahan di posisi ke-10.

Palacios dkk mengoleksi 43 poin dari 34 pertandingan yang telah dilakoni.

Berikut catatan dan fakta menarik usai AC Milan menggulung Bologna. Dilansir dari laman Opta

1. Torehan Emas AC Milan Kalahkan Kegarangan Atalanta

Terhitung semenjak Liga Italia kembali bergulir pada pertengahan bulan Juni lalu, AC Milan menjadi tim yang paling subur.

Kegarangannya dalam merobek jala tim lawan bahkan lebih baik ketimbang tim paling subur di Seria A musim ini, Atalanta.

Semenjak Serie A restart, Rossoneri mampu membukukan 25 gol.

Catatan tersebut melebihi Atalanta yang sejauh ini baru mengemas 24 lesakan.

Tidak bisa dipungkiri AC Milan dan Atalanta menjadi kesebelasan paling konsisten terhitung Liga Italia dilanjutkan.

Baik Rossoneri (AC Milan) dan La Dea (Atalanta) sekalipun belum merasakan kekalahan dalam delapan pertandingan mereka.

2. Penampilan Gemilang Ante Rebic

Kegemilangan Rossoneri dalam urusan mencetak gol selaras dengan performa yang dipertontonkan oleh lini serang AC Milan.

Satu di antara striker yang dimiliki oleh AC Milan, nama Ante Rebic berhasil menyita perhatian.

Terhitung semenjak AC Milan memainkan pertandingan di bulan Juni lalu, pemain asal Kroasia itu telah mengemas 11 gol.

Uniknya, rekan se-negara dari Luk Modric tersebut menjaringkan ke-11 gol tanpa satupun tercipta dari situasi penalti.

Rebic mampu mencatatkan namanya di papan skor dalam pertandingan melalui situasi open play.

Sepanjang musim 2020, torehan yang dimiliki oleh Ante Rebic hanya kalah dari Erling Haaland dan Robert Lewandowski. Di mana keduanya masing-masing mengemas 13 dan 12 gol.

3. Alexis Saelemaekers Ukir Sejarah

Pemain yang menempati posisi sebagai winger dan gelandang serang tersebut mampu menorehkan sejarah baru bersama AC Milan.

Alexis Saelemaekers merupakan pemain asal Belgia kedua yang mampu mencetak gol bersama AC Milan.

Sebelumnya, pemain asal Belgia yang berhasil mencetak gol bersama Setan Merah dari Italia itu adalah Eric Gerets.

Eric Gerets berhasil menyumbangkan gol pertama kalinya bersama AC Milan tahun 1983, tepatnya kala pertandingan AC milan melawan Hellas Verona.

Hasil Liga Italia, AC Milan Semakin Dekat ke Eropa Usai Lumat Bologna dengan Skor Telak

Maurizio Sarri Dianggap Belum Memuaskan, Juventus Siapkan Andrea Pirlo Sebagai Pengganti

Jimat keberuntungan AC Milan

Performa AC Milan terus menanjak selepas digelarnya kembali kompetisi Liga Italia.

Anak asuh Stefano Pioli itu tercatat tak pernah menelan kekalahan dari 7 laga yang dimainkan.

Terakhir AC Milan menyikat Parma dengan skor 3-1. 

AC Milan secara konsisten melanjutkan performa impresif dalam lanjutan Liga Italia.

Dalam tujuh pertandingan terakhir, klub yang berjuluk Rossoneri itu sekalipun belum mengalami kekalahan.

Rinciannya, Il Diavolo Rosso mengemas lima kemenangan dan dua kali hasil imbang.

 

Menanjaknya grafik permainan AC Milan berimbas pada posisi mereka yang kini masih bersaing ketat untuk perebutan tiket zona Eropa di musim depan.

Terbukti, kemenangan AC Milan atas Udinese membuat mereka masih memiliki peluang untuk tampil di kompetisi Benua Biru.

Saat ini AC Milan mengoleksi 53 poin, selisih empat angak dengan AS Roma yang menempati posisi lima klasemen Liga Italia.

Namun siapa sangka, dibalik kegemilangan AC Milan, terdapat kabar yang kurang baik. Khususunya bagi Stefano Pioli selaku pelatih kepala.

Meski telah menggaransi menanjaknya penampilan Rossoneri, namun posisinya sebagai Allenatore tak dapat jaminan.

Santer, pria asal Italia itu akan digantikan oleh Ralf Rangnick yang saat ini menjabat sebagai Direktur Olahraga di RB Leipzig.

Pioli beberapa waktu yang lalu juga memberikan komentarnya mengenai rumor tersebut.

Saat itu, eks juru taktik Lazio tersebut enggan berkomentar dan memilih untuk fokus kepada perkembangan tim.

Namun pasca mengalahkan Udinese di Stadion Friuli, Kamis (16/7/2020), Pioli angka bicara mengenai kemungkinananya terdepak dari San Siro.

Secara tersirat pelatih Zlatan Ibrahimovic dkk itu enggan posisinya sebagai Allenatore dilengserkan.

Perkembangan permainan AC Milan yang mengarah ke arah yang lebih baik menjadi alasan Pioli enggan melepas jabartannya tersebut.

"Anda tidak bisa mengharapkan pelatih anyar dengan kondisi tim yang saat ini tengah apik-apiknya," tukas Pioli, seperti yang dikutip dari laman Football Italia.

"Tim ini baru dan kami telah menemukan konsistensi permainan. Perlu bukti? kami telah memiliki tanda-tandanya sebelum kompetisi benar-benar dihentikan," tandasnya melanjutkan.

Ia memperkuat ketidakinginannya untuk digantikan dengan Rangnick dengan mengaku bahagia menjadi bagian dari AC Milan.

"Saat ini saya memilih fokus bersama tim, jujur, saya bahagia bisa menjadi pelatih dan bagian tim besar seperti AC Milan," terang Allenatore asal italia.

Berikut catatan dan fakta menarik seusai kemenangan AC Milan atas Parma. Dilansir dari laman Opta

 

1. Dewi Keberuntungan AC Milan bernama Simon Kjaer

Sejak bergabung bersama AC Milan pada bursa transfer pemain bulan Januari lalu, Kjaer menjadi pemain vital bagi lini pertahanan klub.

Pemain Timnas Denmark tu memiliki peran yang tak tergantikan bersama Romagnoli di jantung pertahanan.

Kjaer sendiri di datangkan oleh Rossoneri dengan status pinjaman dari Sevilla, dan rencananya baru akan diresmikan di bursa transfer musim ini.

Berdasaran data deri Opta, AC Milan memiliki presentase kemenangan yang tinggi ketika Kjaer ikut amdil bagian dalam pertandingan.

Jika di presentasekan, Rossoneri mampu meraih victory alias kemenangan saat Kjaer ikut bertanding adalah hingga 78 persen.

Penurunan rata-rata kemenangan terjadi bagi klub asal kota Milan itu saat mantah pemain Atalanta itu tak turun laga.

Totalnya, jika Kjaer tak bermain, victory Rossoneri turun hingga 17 persen.

Diakui maupun tidak, membaiknya permainan AC Milan juga dibarengi dengan lini pertahanan yang solid.

2. Laga ke-100 Zlatan Ibrahimovic

Pertandingan menghadapi Parma membuat Zlatan Ibrahimovic mengemas 100 pertandingan bagi AC Milan.

Tepatrnya terhitung semenjak ia melakoni debut pada tahun 2010/2011 bersama Rossoneri.

100 pertandingan Ibrahimvic khusu di kancah Liga Italia membuat dirinya meyarangkan 62 gol bagi klub.

3. Torehan Gemilang Franck Kessie

Pemain yang menempati posisi gelandang bertahan itu mampu memberikan penampilan gemilang bersama AC Milan.

Perlahan namun pasti, mantan pemain ATalanta berhasil menemukan bentuk permainan terbaiknya.

Berdasarkan Opta, dalam tiga pertandingan terakhir, Kessie mampu mencetak masing-masing satu gol.

Torehan tersebut merupakan catatan terbaik yang pernah ia miliki.

Di mana Kessie mampu melakukannya terakhir kali pada bulan September 2016 silam.

4. Lini Serang AC Milan Mulai Tunjukkan Kegarangan

AC Milan satu di antara tim paling konsisten semenjak Liga Italia kembali bergu;lir pada pertengahan bulan Juni lalu.

Tercatata dari tujuh pertandingan yang telah dilakoni, anak asuh Stefano Pioli itu mampu mengemas lima kemenangan dan du kali hasil imbang.

Tak hanya tren permainan yang membaik, namun juga dalam urusan mencetak gol.

Setidaknya dalam tujuh pertandingan terakhir, Zlatan Ibrahimovic dkk mampu mengemas dua gol dalam setiap pertandingannya.

 Kabar Transfer Liga Italia, Selain Aguero, Inter Milan Lirik Striker Andalan MU, Barter Bek Tangguh

 Lihat Bukti Ini, Atalanta Dianggap Lebih Pantas di Puncak Klasemen Liga Italia Dibanding Juventus

5. Konsistensi AC Milan Terus Berlanjut

Berdasarkan tujuh pertandingan yang dihada-pi, bersama Atalanta, AC Milan merupakan tim paling konsisten yang belum menerima kekalahan.

Rossoneri mampu membukukan lima kemenangan dan dua kali hasil imbang.

Torehan tesrebut bahkan lebih baik jika dibandingkan dengan Juventus, Inter Milan, dan Lazio yang memiliki permainan yang inkonsisten.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Fakta Menarik Pesta Gol AC Milan 5-1 atas Bologna: Torehan Emas Rossoneri Kalahkan Atalanta, https://www.tribunnews.com/superskor/2020/07/19/fakta-menarik-pesta-gol-ac-milan-5-1-atas-bologna-torehan-emas-rossoneri-kalahkan-atalanta?page=all.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul AC Milan Gemilang, Stefano Pioli secara Tersirat Ogah Diganti Ralf Rangnick, https://www.tribunnews.com/superskor/2020/07/16/ac-milan-gemilang-stefano-pioli-secara-tersirat-ogah-diganti-ralf-rangnick?page=all.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved