MAKI Akhirnya Setor 4 Nama yang Diduga Terkait Djoko Tjandra ke Bareskrim, Perannya Tak Sembarangan
MAKI akhirnya setor 4 nama yang diduga terkait Djoko Tjandra ke Bareskrim, perannya tak sembarangan
Selain itu, RS dan Pinangki juga diduga sempat ke Kuala Lumpur, Malaysia, untuk bertemu Djoko Tjandra sebanyak dua kali.
“Pertama tanggal 12 November 2019, (RS) terbang bersama Pinangki Sirna Malasari.
Terbang kedua tanggal 25 November 2019 bersama Pinangki Sirna Malasari dan Anita Kolopaking,” ucap Boyamin.
Bidang Pengawasan Kejagung menyatakan Pinangki terbukti melanggar disiplin karena pergi ke luar negeri tanpa izin sebanyak sembilan kali di tahun 2019.
Negara tujuan Pinangki dalam perjalanan tanpa izin tersebut di antaranya ke Singapura dan Malaysia.
Diduga, dalam salah satu perjalanan ke luar negeri tanpa izin itu, Pinangki bertemu Djoko Tjandra.
Pinangki Sirna Malasari lalu diberi hukuman disiplin.
Ia pun dicopot dari jabatannya sebagai Kepala Sub-Bagian Pemantauan dan Evaluasi II pada Biro Perencanaan Jaksa Agung Muda Pembinaan.
• Prakiraan Cuaca di 33 Kota Selasa 11 Agustus 2020, Bandung Hujan Sedang, Palangkaraya Berawan
Kini, Kejagung juga sedang menelusuri dugaan tindak pidana yang diduga dilakukan Pinangki Sirna Malasari.
Terkuak di ILC
Ternyata selain jenderal polisi, Jaksa Pinangki dan Pengacara Anita Kolopaking, ada orang lain yang menjadi kaki tangan Djoko Tjandra hingga santainya bolak balik Indonesia padahal berstatus buronan sejak 11 tahun lalu.
Salah satu orang yang paling berkuasa mendampingi Djoko Tjandra yakni sosok inisial TT.
Diungkap Boyamin berdasarkan bukti yang masih rahasia, sosok TT inilah yang melobi pihak Interpol hingga red notenya dihapuskan agar bebas keluar negeri dan masuk ke Indonesia dengan jalur khusus.
"Terkait penghapusan red notice tadi, saya yakin TT yang melakukan proses lobi kepada NCB Interpol," kata Boyamin saat jadi bintang tamu di ILC TV One mengangkat tema Pelarian Djoko Tjandra, Selasa (4/8/2020).