Pakai Seragam, Pecatan TNI Ini Rampas Motor Ojek Online, Diselamatkan Polisi dari Amukan Warga

Pakai reragam, pecatan TNI ini rampas motor ojek online, diselamatkan polisi dari amukan warga

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Desain Grafis Tribun Pekanbaru/Didik
Ilustrasi pecatan TNI dikeroyok 

Usai menyelamatkan MK dari keroyokan warga, polisi langsung mengirimnya ke RSUD Cengkareng, Jakarta Barat.

Polisi kemudian mengonfirmasi status keanggotaan MK ke Garnisun.

"Setelah kami cek bersama Garnisun, tersangka ternyata sudah desersi (dipecat) sejak 2012," tutur Khoiri.

 Megawati Usung Iyeth Bustami di Pilkada Bengkalis, Simak Sepak Terjang Queen of Dangdut Melayu

Waspada TNI Gadungan

Hati-hati dengan yang namanya gadungan, entah polisi gadungan, TNI gadungan, pengacara gadungan dan berbagai profesi lainnya.

Banyak yang gadungan.

Penampilannya, cara bicaranya sangat meyakinkan.

Tujuannya juga bermacam-macam.

Tapi umumnya untuk penipuan dengan sasaran tertentu.

Namun selalu saja ada kekurangan dalam penampilannya, baik pakaian seragam, atribut juga pengetahuannya tentang profesi yang dicatut.

Seorang anggota TNI gadungan berinisial M ( 50), asal Kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan Johor, Sumatra Utara, ditangkap, Kamis (30/7/2020).

Dandim 0201/BS Letkol Inf Agus Setiandar mengatakan, M menjadi anggota TNI gadungan selama 12 tahun. Aksinya terbongkar pada Kamis ketika berpapasan dengan Babinsa Koramil 0201-05/Medan Baru, Serka H Purba di kawasan Jalan Luku, tak jauh dari flyover Simpang Pos.

Purba melihat seragam M tidak sesuai.

Setelah diinterogasi, M mengakui bahwa dirinya merupakan TNI gadungan.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved