Liga 1

Sebelum Gelar Latihan, Penggawa Borneo FC Jalani Swab Test dan Karantina Terlebih Dahulu

Tidak lama lagi Borneo FC Samarinda akan menggelar latihan perdana sebagai persiapan menghadapi lanjutan Liga 1 2020, 1 Oktober mendatang

TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO.
Dokter tim Borneo FC Samarinda, dr Hadi Wijaya (kemeja putih) saat melakukan pemeriksaan suhu tubuh kepada punggawa Pesut Etam beberapa waktu lalu di Stadion Segiri, Samarinda 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Tidak lama lagi Borneo FC Samarinda akan menggelar latihan perdana sebagai persiapan menghadapi lanjutan Liga 1 2020, 1 Oktober mendatang.

Diagendakan latihan perdana akan dimulai pada 22 Agustus ataupun 24 Agustus 2020. Bahkan, penggawa Pesut Etam diminta telah berkumpul di Samarinda paling lama pada 17 Agustus 2020.

Namun, sesampainya di Samarinda seluruh pemain, official, serta tim kepelatihan terlebih dahulu akan menjalani swab test, serta karantina guna benar-benar memastikan seluruh personel Borneo FC bersih dari covid-19.

"Benar, seluruh pemain, official, dan pelatih akan jalani swab test terlebih dahulu, setelah itu dilanjutkan dengan karantina di mess pemain," ucap Manager Borneo FC Samarinda, Farid Abubakar melalui laman resmi klub, Selasa (11/8/2020).

Baca Juga:Adaptasi Jadi Program Latihan Awal yang Diterapkan ke Pemain Borneo FC

Baca Juga:Carlos Salomao Pastikan Empat Kiper Borneo FC dalam Kondisi Fisik yang Baik

Semantara itu, tim kepelatihan Borneo FC telah menyusun program latihan yang akan diberikan pada latihan perdana mendatang.

Adaptation training jadi program pertama yang akan diberikan ke pemain setelah sempat lebih dari tiga bulan tidak berlatih bersama.

"Untuk awal kita berikan adaptation training terlebih dahulu sebelum masuk ke program latihan selanjutnya," ucap Asisten pelatih Borneo FC, Ahmad Amiruddin beberapa waktu lalu.

Setelah itu, ball feeling jadi tahapan selanjutnya. Ball feeling dianggap cukup penting dilakukan mengingat pemain sudah cukup lama tidak berlatih dengan sentuhan bola yang terprogram.

"Karena pemain sudah lama tidak berlatih bersama, ball feeling akan kita tingkatkan ditahapan latihan selanjutnya," jelasnya.

Guna tidak memulai latihan dari titik nol lagi, tim kepelatihan Borneo FC telah memberikan program latihan ke pemain untuk dilakukan secara mandiri, sebelum nantinya berkumpul dan berlatih bersama.

Program latihan mandiri tersebut meliputi, core, coordination, speed, fast, strenght dan endurance.

"Jadi, latihan nanti tidak dimulai dari nol lagi," imbuhnya.

Sedangkan untuk menggelar game pada latihan, tim kepelatihan akan melakukan secara bertahap menyesuaikan dengan kondisi pemain nantinya.

"Gamebya step by step, menyesuaikan kondisi pemain," pungkasnya. (*)

Baca Juga:Penggawa Borneo FC Segera Berkumpul, Terens Puhiri Sudah Tidak Sabar Berlari di Lapangan Hijau

Baca Juga:Pemain Sayap Borneo FC Dedi Hartono Tidak Sabar Ikuti Latihan Perdana

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved