Salah Satunya Ada di Rest Area Puncak, Berikut Rekomendasi 5 Tempat Belanja Oleh-oleh di Bogor
Salah satunya Ada di Rest Area Puncak, Berikut rekomendasi 5 tempat belanja oleh-oleh di Bogor
TRIBUNKALTIM.CO - Salah satunya Ada di Rest Area Puncak, Berikut rekomendasi 5 tempat belanja oleh-oleh di Bogor
Bogor tak pernah sepi dari pelancong untuk mengunjungi tempat-tempat wisatanya yang beraneka ragam.
Mulai dari wisata alam, sejarah, budaya, hingga wisata belanja.
Sepulang dari luar kota, biasanya orang-orang membeli oleh-oleh untuk diberikan kepada keluarga, saudara, atau teman.
Tak hanya makanan saja, oleh-oleh juga bisa berupa cinderamata atau busana.
Berikut ini dirangkum tempat belanja oleh-oleh Bogor yang menjadi favorit wisatawan:
• Cara Mengecek Nama Kamu Terdaftar Sebagai Penerima BLT Karyawan Swasta Rp 600 Ribu Per Bulan
• Kabar Gembira, Jokowi Umumkan BLT Karyawan Swasta Rp 600 Ribu Cair Lebih Cepat, Catat Jadwalnya
• BURUAN KLAIM! Ini Kode Redeem FF Terbaru Berlaku 13 Agustus dan 14 Agustus 2020, Ada Voucer Menarik
1. Jumpa Bogor (JUMBO)

Salah satu tempat yang bisa dikunjungi untuk mencari oleh-oleh adalah Jumpa Bogor (JUMBO).
Jika sudah datang ke sini, tak perlu lagi berkeliling Bogor mencari oleh-oleh lain.
Pasalnya di sini sudah tersedia lengkap berbagai macam makanan dan jajanan khas Bogor yang disediakan.
Di antaranya Strudel Bogor, Lapis Talas, Roti Unyil, Spikoe, Lapis Susu, dan Asinan.
Tak hanya berupa makanan, di JUMBO juga terdapat aksesoris seperti t-shirt Bogor.
Hampir separuh oleh-oleh yang disediakan di sini merupakan produksi sendiri.
Berawal dari tahun 1985 yang hanya menjual roti tawar dan roti manis.
Hingga seiring berjalannya waktu, mulai menjual beraneka oleh-oleh khas Bogor lainnya.
Toko utama JUMBO berada di Jalan Padjajaran Nomor 3F, kemudian ada pula di Jalan KH Soleh Iskandar No.18D dan pangkalan Damri Botani Square.
2. Sentra Tas Tajur

Jika mencari produk-produk fashion lokal Bogor yang unik-unik bisa ditemukan di Sentra Tas Tajur.
Beragam jenis tas, sepatu, dompet, dan produk fashion lainnya tersedia dengan harga yang relatif murah.
Kamu bisa bebas mencari dan memilih sebab produk ini tersedia di tiap-tiap deretan toko di sepanjang Jalan Raya Tajur.
Sejumlah gerai di antaranya Terminal Tas, Tajur Tas 33, dan Sumber Tas Tajur.
Rata-rata tas maupun sepatu yang dijajakan buatan pengrajin asal Bogor.
Ada pula tas impor kelas wahid KW yang dijual dengan harga miring.
Pengunjung bisa mendapatkan barang dengan harga mulai dari Rp 50.000 hingga jutaan rupiah.
Tak hanya pelengkap fashion, di sini juga dijumpai bermacam-macam oleh-oleh khas Bogor lain, seperti asinan hingga aksesoris.
3. Batik Bogor Tradisiku

Siapa bilang batik hanya dimiliki Pekalongan atau Yogyakarta saja.
Bogor juga telah mengembangkan batiknya sendiri dengan ciri khas ikon Kota Hujan ini.
Jika sedang berkunjung ke Bogor, rasanya perlu membeli oleh-oleh batik yang mempunyai motif berbeda dari batik lainnya.
Seperti di Galeri Batik Bogor Tradisiku, ada batik dengan desainnya yang kental akan nuansa Kota Bogor.
Motifnya bermacam-macam, mulai dari hujan, kujang, rusa, Kebun Raya Bogor, Batu Tulis, hingga Istana Presiden.
Batik di sini dibuat langsung oleh tangan dengan cara ditulis menggunakan canting dan dicap.
Ada 3 jenis batik yang diakui dan ada di sini, yaitu batik tulis, batik cap, dan batik kombinasi antara tulis dan cap.
Harga pakaian yang ditawarkan di Batik Bogor Tradisiku dibandrol mulai dari Rp 125.000 hingga Rp 8 juta.
Hal ini sebanding dengan teknik pembuatannya yang sulit dan membutuhkan waktu lama.
Tak hanya berupa toko, di sini juga menjadi sentra pembuatan batik yang bisa dilihat langsung oleh pengunjung.
Batik di Batik Bogor Tradisiku telah dipasarkan ke luar negeri, di antaranya China, Jepang, Australia, hingga Amerika.
4. Rumah Kopi Bogor

Kopi bisa dijadikan sebagai oleh-oleh jika sedang berkunjung ke Bogor.
Pasalnya Bogor juga telah memproduksi kopi sendiri, baik arabica maupun robusta yang sudah dipasarkan hingga luar negeri.
Ada banyak perkebunan kopi yang tersebar di beberapa daerah dataran tinggi di Bogor.
Tak heran jika kemudian banyak kedai-kedai kopi di sini yang memproduksi biji kopi dari hasil perkebunan Bogor langsung.
Namun di Rumah Kopi Bogor tak hanya menyajikan menu racikan kopi saja namun juga dikemas sebagai oleh-oleh.
Pengemasannya pun unik dan berbeda.
Jika biasanya kopi dikemas dengan pouch, Rumah Kopi Bogor justru mengemasnya dalam bentuk kaleng.
Ada dua jenis kopi kemasan kaleng di Rumah Kopi Bogor, yakni robusta dan arabika dari Gunung Arca, Sukamakmur, Kabupaten Bogor.
Kopi kemasan kaleng ini sudah dalam bentuk bubuk sehingga bisa langsung diseduh tanpa harus diolah kembali.
Harga untuk kopi kemasan kaleng ini dibanderol Rp 40 ribu - Rp 55 ribu per 120 gram tergantung jenis kopi yang dipilih.
5. Rest Area Puncak

Di sepanjang Jalan Raya Puncak, Bogor dapat dengan mudah ditemukan rest area yang menjual makanan-makanan khas sebagai oleh-oleh Bogor.
Beragam jajanan tersedia, mulai dari peuyeum, manisan pala, moci, keripik bayam, hingga kerupuk ikan.
Atau Ubi Bakar Cilembu yang biasanya menjadi incaran wisatawan saat ke Bogor, khususnya kawasan wisata Puncak.
Satu yang menarik dari panganan ini adalah saat dibakar dengan menggunakan oven, Ubi Cilembu akan mengeluarkan cairan atau lelehan lengket seperti gula yang warnanya menyerupai madu.
Pembeda Ubi Cilembu dengan ubi lainnya yakni memiliki rasa yang lebih manis seperti madu dan lengket.
Selain rasanya yang manis, warna kulit dan dagingnya berwarna merah saat masih mentah namun berubah kuning cerah saat sudah matang.
Artikel ini telah tayang di Tribuntribunnewsbogortravel.com