PDIP Belum Tentukan Bakal Calon yang Diusung di Pilgub Kaltara, Norhayati Andris: Itu Jadi Ranah DPP

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR- Sekretaris DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kalimantan Utara (Kaltara), Norhayati Andris menegaskan bakal calon yang diusung partainya di Pilgub Kaltara, sudah menjadi ranah DPP PDIP.

Hal itu disampikan Norhayati Andris, saat ditemui di Tanjung Selor.

"Keputusan sudah di DPP PDIP, jadi saya tidak bisa mengatakan siapa yang akan diusung. Itu sudah menjadi ranah DPP, segala proses hingga penentuan usungan kami serahkan ke sana," kata Norhayati Andris, kepada TribunKaltim.co, Senin (17/8/2020).

Norhayati Andris juga menanggapi pengumuman penundaan pasangan bakal calon yang diusung PDIP di Pilgub Kaltara.

Menurutnya, hal itu dilakukan untuk pertimbangan mendapatkan figur yang bisa membawa Kaltara menjadi lebih baik.

"Tentunya kita butuh pemimpin yang bisa jadi bapak dari seluruh lapisan masyarakat atau etnis yang ada di Kaltara," ujarnya.

Baca juga: Warga Kaltim Bisa Miliki Uang Edisi Khusus HUT Kemerdekaan RI ke-75, Begini Caranya

Baca juga: Tanpa Alas Kaki, Penjual Cobek Batu di Balikpapan Mengais Rezeki di Tengah Prosesi Upacara HUT RI

Usungan PDIP di Nunukan

Wanita yang juga Ketua DPRD Kaltara itu menambahkan, pihaknya masih menunggu keputusan DPP PDIP terkait figur yang akan diusung di Pilkada Nunukan.

PDIP diketahui belum menentukan pasangan bakal calon yang diusung di Nunukan, berbeda dengan Kabupaten Bulungan, Malinau dan Tana Tidung.

"Kemungkinan ke petahana, yakni Asmin Laura Hafid. Saya sudah mengantar berkas atas nama Asmin Laura Hafid ke DPP," tuturnya.

Untuk pengumuman kandidat yang diusung di Nunukan, Norhayati Andris menyebut kemungkinan bersamaan dengan kandidat di Pilgub Kaltara.

Daerah yang akan menggelar Pilkada serentak di Kaltara, yakni Bulungan, Nunukan, Malinau dan Tana Tidung, termasuk Pilgub Kaltara akan dihelat pada 9 Desember 2020. (*)