Virus Corona di Samarinda

UPDATE Virus Corona di Samarinda, Pasien Positif Covid-19 Sudah Ada 37 Pemakaman Jenazah

Tim Evakuasi BPBD Kota Samarinda yang tergabung dalam Satgas Penanganan covid-19 atau Corona di Kota Samarinda.

Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Budi Susilo
HO/BPBD SAMARINDA
Tim Evakuasi BPBD Samarinda bersama DPKP Samarinda melakukan pemakaman dengan standar covid-19 di pemakaman khusus, Jalan Serayu, Kecamatan Samarinda Utara, Minggu (23/8/2020). 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Tim Evakuasi BPBD Kota Samarinda yang tergabung dalam Satgas Penanganan covid-19 atau Corona di Kota Samarinda Kalimantan Timur kembali melakukan pemakaman terhadap pasien terpapar covid-19.

Pemakaman dilakukan pada Minggu (23/8/2020) hari ini, sekitar pukul 11.00 Wita di pemakaman khusus covid-19, Jalan Serayu, Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda Kalimantan Timur.

Terdapat seorang pasien dengan status positif covid-19 yang dimakamkan dengan standar covid-19.

Dengan demikian, hingga Minggu (23/8/2020) hari ini, telah terdapat 37 pemakaman yang dilakukan Tim Evakuasi BPBD Kota Samarinda dengan prosedur covid-19.

UPDATE Virus Corona di Penajam, Hasil Swab Kepala Damkar Positif Covid-19, Meninggal Dunia 3 Orang

Kasus Covid-19 di Penajam Paser Utara Terus Bertambah, Disdukcapil Utamakan Warga yang Pakai Masker

"Pasien berstatus positif ini kami makamkan Minggu siang hari ini dengan standar covid-19," ucap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Samarinda, Ifran, Minggu (23/8/2020).

Pasien berjenis kelamin laki-laki berusia 58 tahun itu masuk ke RSUD IA Moies pada 23 Agustus 2020 dengan diagnosis Pneumonia, dan dinyatakan meninggal dunia pukul 06.30 Wita.

Lanjut Ifran menjelaskan, jumlah pasien meninggal terpapar covid-19, positif maupun probable alami peningkatan sejak April 2020 lalu. Bahkan, dalam sepekannya pasti terdapat pasien meninggal dunia.

Pihaknya pun pernah memakamkan pasien seharinya mencapai tiga kali pemakaman.

"Sejak April itu terus alami peningkatan yang meninggal. Hingga saat ini, setiap minggu pasti ada yang meninggal," tuturnya.

Dengan terus berjatuhannya korban jiwa meninggal akibat terpapar covid-19, pihaknya tak henti-hentinya mengajak seluruh masyarakat untuk patuh terhadap protokol kesehatan, seperti mencuci tangan, menggunakan masker, menjaga jarak, dan menghindari berada dikerumunan banyak orang.

"Tak henti-hentinya kami sampaikan kepada masyarakat agar patuhi protokol kesehatan dan anjuran Pemerintah," tegasnya.

Sementara itu, setelah proses pemakaman selesai dilakukan, personel Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Samarinda langsung melakukan penyemprotan dengan unit tangki di sepanjang jalur menuju lokasi pemakaman.

Penyemprotan tidak hanya dilakukan setelah proses pemakaman selesai, namun sudah dilakukan sejak kedatangan rombongan pembawa jenazah.

Selain Tim Evakuasi BPBD Kota Samarinda, proses pemakaman juga dilakukan bersama dengan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Samarinda.

(TribunKaltim.co)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved