Virus Corona
MENGEJUTKAN! Ahli Ungkap Temuan Baru Soal Corona, Lonjakan Kasus di DKI Jakarta jadi Satu Pertanda?
Kepala LBM Eijkman Amin Soebandrio menuturkan pihaknya telah melaporkan kepada GISAID terkait temuan baru mengejutkan soal virus Corona
TRIBUNKALTIM.CO - Ahli ungkap temuan baru yang cukup mengejutkan seputar virus Corona atau covid-19, lonjakan kasus di Jakarta belakangan ini jadi salah satu pertanda?
Sudah hampir enam bulan kasus covid-19 berada di Indonesia.
Selama periode tersebut belum ada tanda-tanda bahwa penyakit yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2 ini menurun.
Bahkan, Satuan Tugas Penanganan covid-19 justru mencatat adanya peningkatan kasus dalam beberapa waktu terakhir.
• UPDATE Virus Corona di Indonesia, Kasus di Kalimantan Timur Jumlahnya di Bawah Sumatera Selatan
• Kabar Gembira Perkembangan Virus Corona di Indonesia Disampaikan Luhut Pandjaitan, Negara Lain Kalah
• NEWS VIDEO Jerman Dilanda Demonstrasi Anti-corona
• NEWS VIDEO Kabar Buruk Manchester United, Paul Pogba Terinfeksi Virus Corona
Kondisi ini pun kian mengkhawatirkan lantaran saat ini telah ditemukan strain mutasi virus corona baru yang diyakini lebih menular dibandingkan strain awal yang ditemukan di China.
Kepala Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman Amin Soebandrio menuturkan, bahwa pihaknya telah melaporkan kepada GISAID terkait temuan dari strain mutasi yang lebih menular yang disebut dengan D614G itu.
"Dapat kami sampaikan saat ini memang sudah diidentifikasi dan sudah dilaporkan," kata Amin dalam konferensi pers virtual, Jumat (28/8/2020) lalu, seperti dilansir dari Antara.
Wakil Direktur LBM Eijkman Herawati Sudoyo mengatakan bahwa mutasi virus ini ditemukan dalam data sekuensing genom dari sampel yang dikumpulkan LBM Eijkman.
Dilansir dari Reuters, pihaknya perlu meneliti lebih dalam apakah mutasi ini turut berperan dalam peningkatan kasus yang terjadi beberapa hari ini di Indonesia.
Berdasarkan data Satgas Penanganan covid-19 hingga 31 Agustus 2020, akumulasi kasus positif covid-19 mencapai 174.796 kasus sejak diumumkan pertama kali pada 2 Maret lalu.
• KKB Papua Kuasai Distrik Tembagapura, Ribuan Warga Mengungsi, Panglima TNI Gelar Pertemuan Tertutup