Disinggung Pasangan Bakal Calon yang Diusung PAN di Pilkada Kukar, Suriyadi: Semuanya Sudah Tuntas

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG– Dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Kukar mulai mengerucut jelang pendaftaran bakal calon jalur partai politik.

Partai Amanat Nasional (PAN) Kukar sebelumnya sempat disebut-sebut mendukung Awang Yacoub Luthman-Suko Buono yang telah diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Bagi Ketua DPC PAN Kukar Supriyadi, usai penyerahan SK dari DPP kepada Edi Damansyah- Rendi Solihin, kini semua sudah tuntas.

“Tapi sekarang, sebagaimana disampaikan DPP, B1KWK nya yang tadi sudah diserahkan langsung. Bagi kami sudah tuntas. Apapun yang ada itu kewenangan DPP, kami posisinya menjalankan mandat DPP. Tugas kami memenangkan,” ungkap Supriyadi saat ditemui di salah satu rumah makan, Tenggarong, Kukar.

Usai menghadiri undangan Bakal Calon di Pilkada Kukar, Edi Damansayah-Rendi Solihin, Rabu (2/9/2020) tadi malam.

Supriyadi mengemukakan, saat ini sudah jelas, perintah DPP dan DPW PAN adalah memenangkan Edi Damansyah- Rendi Solihin.

Terkait logo PAN yang masih terpampang di baliho kandidat lain, Supriyadi enggan menyoal hal tersebut.

“Kami diuntungkan saja kalau lambang kami dipasang di mana-mana,” kata Supriyadi.

PAN bersama Koalisi Kebersamaan mengusung Edi Damansyah- Rendi Solihin, yang akan mendaftar ke KPU pada Jumat (4/9/2020).

Baca juga: BREAKING NEWS Penambang Pasir yang Tenggelam di Sungai Kayan Kaltara Berhasil Ditemukan

Baca juga: Terungkap, Baru 1,9 Juta Karyawan Terima BLT Rp 600 Ribu, Begini Cara Setor Rekening ke BPJamsostek

Tentang Koalisi Kebersamaan

Edi Damansyah- Rendi Solihin diusung delapan partai politik, dengan jumlah 40 kursi di parlemen Kukar.

Partai pengusung tersebut adalah, PDI Perjuangan, Golkar, Gerindra, PAN, PKS, Hanura, Perindo, dan PPP. 
Bersama bakal calon, parpol pendukung menamakan diri mereka sebagai Koalisi Kebersamaan.

“Sekarang kita tetapkan koalisi ini koalisi kebersamaan. Karena memang, kami tidak bisa hanya berdua. Jadi kekuatan itu ada pada bagaimana kita membangun kebersamaan,” kata Edi Damansyah.

Terkait siapa yang akan memimpin Koalisi Kebersamaan, baik Edi Damanysah, dan beberapa pimpinan parpol belum bisa mengungkap siapa sosok tersebut.

“Akan kami bahas usai malam doa bersama, sebelum mendaftar ke KPU,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan Kukar Solikin. (*)