Pilkada Bontang
Calon Walikota Bontang Neni Sebut tak Alergi dengan Kritik, Bakal Terapkan Politik Santun di Pilkada
Neni Moerniaeni menegaskan bahwa dirinya tak anti kritik. Siapa pun yang mengkritik dirinya selama memimpin Bontang merupakan bagian dari demokrasi.
Penulis: Kun | Editor: Mathias Masan Ola
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Calon Walikota Bontang, Neni Moerniaeni menegaskan bahwa dirinya tak anti kritik. Siapa pun yang mengkritik kerja-kerja dirinya selama memimpin Bontang merupakan bagian dari demokrasi.
"Saya orang yang tak alergi terhadap krirtikan. Insha Allah kita akan berpolitik secara santun," katanya.
Ditambahkan Neni, ia meminta agar KPU, Bawaslu dan aparat tetap menjaga netralitas dalam penyelenggaraan Pilkada Bontang 2020.
"Netralitas KPU, Bawaslu dan aparat. Alhamdulillah, semua netral," ucapnya.
Terkait dengan komitmen menjaga keamanan dan kondusifitas wilayah, Neni mengatakan siap berpolitik secara santun. Pihaknya bakal mengimbau para pendukung dan simpatisannya agar mengedapankan aspek keamanan kota.
Baca juga; NEWS VIDEO Usai Bunuh Kekasihnya, Kabur ke Muara Jawa, Pelaku Pembunuhan di Bontang Hampir Tewas
Baca juga; Besok Jam Malam Diberlakukan! Anak Muda di Balikpapan Sumbang Banyak Kasus Covid-19
"Termasuk paslon sebelah, semuanya seperti saudara. Saya ini merasa sebagai orang tua, jadi sama semuanya ya baik-baik saja," ungkapnya.
Ketua Tim Pemenangan Neni-Joni, Agus Haris mengatakan bakal mengusulkan penyelenggara Pemilihan untuk mempertemukan seluruh partai pengusung bacalon Pilkada Bontang.
"Kami akan usulkan, laksanakan temu para tim seluruh partai pengusung. Untuk komitmen bersama. Di samping kemenangan yang diharapkan paslon, tapi ada faktor ketiga yakni keamanan. Kita jaga kota bontang yang kita cintai," ungkapnya. (Tribunkaltim.co/Fachri)
