Bantuan Sosial Berlanjut Hingga Akhir Tahun, Pemkot Balikpapan Siapkan Anggaran Rp 54 Miliar
Walikota Balikpapan Rizal Effendi membenarkan rencana penggunaan APBD sekitar Rp 54 miliar, untuk Bantuan Sosial Tunai ( BST ) tambahan.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Walikota Balikpapan Rizal Effendi membenarkan rencana penggunaan APBD sekitar Rp 54 miliar, untuk Bantuan Sosial Tunai ( BST ) tambahan.
"Iya memang benar itukan bantuan untuk lima bulan," ujarnya, saat ditemui Tribunkaltim.co.
Namun dari pengakuannya, orang nomor satu di Balikpapan itu belum menetapkan angka tersebut.
Sehingga masih ada kemungkinan angka tersebut berubah mengikuti pembahasan APBD Perubahan atau APBD-P selanjutnya. "Bantuan itu kan sampai nanti Desember atau akhir tahun," ungkapnya.
Sebelumnya anggaran untuk jaring pengaman sosial itu masih dibahas dalam pandangan umum fraksi-fraksi di DPRD Balikpapan, terhadap nota penjelasan perencanaan APBD Perubahan.
Untuk sementara waktu, pembahasan anggaran refocusing dalam penanggulangan wabah pandemi ditetapkan sekitar Rp 137 miliar. "Ya untuk covid-19 sekira segitu," katanya.
Baca juga; Ormas Pasak Baku Dapati Bedah Rumah Idris di KM 14 Balikpapan Utara, Rahmad Masud Serahkan Kunci
Baca juga; NEWS VIDEO MotoGP San Marino - Mengenang Mendiang Tomizawa, Momen Tangisan Nakagami
Menurutnya penyerapan anggaran khusus penanganan pandemi di APBD Perubahan diapstikan lebih dari Rp 50 miliar.
"Sampai di atas Rp 50 miliar. Sebenarnya ada BST. Ada anggaran kesehatan juga," imbuhnya.
Sebelumnya, perwakilan dari DPRD Balikpapan, yakni Sabaruddin Panrecalle, menyebut fraksi dari Partai Keadilan Sejahtera atau PKS menyoroti rencana penggunaan anggaran sekitar Rp 54 miliar tersebut.
Mereka meminta pemkot lebih transparan dan akuntabilitas dalam mengelola dan melaporkan penyerapan anggaran khusus penanganan covid-19.