Virus Corona
Jokowi Kirim Luhut & Doni Monardo Atasi Peningkatan Transmisi Lokal Covid-19 di 8 Provinsi, Ada DKI
Presiden Jokowi menugaskan Luhut Binsar Panjaitan dan Doni Monardo untuk mengawal kasus penyebaran Virus Corona di 8 provinsi.
TRIBUNKALTIM.CO - Peningkatan transmisi lokal covid-19 di 8 provinsi dinilai membahayakan.
Kedelapan provinsi tersebut yakni, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, dan Papua.
Presiden Joko Widodo ( Jokowi) pun mengutus duet Luhut Binsar Panjaitan dan Doni Monardo untuk mengatasi covid-19 di 8 provinsi tersebut.
• TERKUAK Nasib Bisnis Gibran Gara-gara PSBB Jakarta, Begini Sikap Putra Jokowi Soal Keputusan Anies
• Kabar Gembira, Jokowi Rancang Program BLT Khusus Tenaga Honorer, Sebagian Sudah Masuk Subsidi Gaji
• Terbaru, Jokowi Sorot Fatality Rate Covid-19 di 4 Provinsi Ini, Jakarta yang PSBB Total Tak Termasuk
• Singgung Komitmen Jokowi, Jusuf Kalla Bela Anies Baswedan Terapkan PSBB Jakarta, Ekonomi Cuma Akibat
Presiden Jokowi menugaskan Wakil Ketua Komite Kebijakan Penanganan covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Panjaitan dan Ketua Satgas covid-19 Doni Monardo untuk mengawal kasus penyebaran Virus Corona di 8 provinsi.
Wilayah yang harus dikawal secara khusus ini melaporkan penambahan kasus harian lebih besar dibandingkan dengan yang lain.
"Bapak Presiden meminta dua minggu ini dikoordinasikan, dikonsentrasi di 8 wilayah yang terdampak lebih besar kenaikannya," kata Ketua Komite Penanganan covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Airlangga Hartarto usai rapat dengan Presiden Jokowi, Senin (14/9/2020).
"Dan (Presiden) menugaskan Wakil Ketua Komite Bapak Luhut Binsar Panjaitan dan Kepala Satgas Covid untuk memonitor dan sekaligus melakukan evaluasi,” sambungnya.
Adapun delapan provinsi yang menjadi prioritas penanganan covid-19 adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, dan Papua.
Airlangga menyebut, Luhut dan Doni akan berupaya menjaga penularan pandemi di 8 provinsi itu dengan upaya intervensi berbasis lokal.
“Sehingga monitoring dan evaluasi secara kedaerahan di 83.000 desa, RT, RW bisa terus termonitor,” ujar Menko Perekonomian ini.
Adapun saat membuka rapat terbatas tadi, Presiden Jokowi juga mengingatkan soal peningkatan transmisi lokal terjadi di delapan provinsi tersebut.
"Sekali lagi manajemen penanganan klaster-klaster transmisi lokal ini yang perlu ditingkatkan terutama di delapan provinsi yang menjadi prioritas yang sudah sejak dua bulan yang lalu saya sampaikan," ujar Jokowi.
Ia pun menyarankan kepala daerah mengedepankan pembatasan sosial berskala mikro atau lokal. Ia menginginkan kepala daerah memperhatikan persebaran covid-19 dari tingkat RT, RW, kelurahan, kecamatan, kota/kabupaten, hingga provinsi.
• INSENTIF 12 September Gagal, Peserta Kartu Prakerja Protes Rp 600.000 Tak Cair-cair, Transfer Molor!
• AC Milan Ancam Dominasi Juventus di Liga Italia, Pioli Temukan Penerus Ibrahimovic, Usia 18 Tahun
• Bomber Kroasia Ante Rebic yang Benci 2 Bintang Juventus Permanen di AC Milan, Dikontrak 5 Tahun
• Bursa Transfer Liga Italia, Durian Runtuh, Fiorentina Beri Diskon AC Milan Boyong Chiesa Demi Bek

Jokowi Ingatkan Bahaya Peningkatan Transmisi Lokal covid-19
Presiden Joko Widodo mengingatkan bahaya peningkatan transmisi lokal covid-19 di Indonesia.