Virus Corona di Kukar
Tujuh Anggota DPRD Kukar Reaktif, Selanjutnya Menunggu Hasil Swab, Ketua Dewan Batasi Tamu
Hasilnya, 7 anggota DPRD Kukar mendapat hasil reaktif, dan harus mengikuti tes swab guna mendapatkan kepastian status terkait Covid-19.
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG – Setelah Ketua Badan Kehormatan DPRD Kukar) dinyatakan positif Covid-19. Sekretariat dewan menggelar rapid test massal. Hasilnya, 7 anggota DPRD Kukar mendapat hasil reaktif, dan harus mengikuti tes swab guna mendapatkan kepastian status terkait Covid-19.
Hal itu diungkapkan Ketua DPRD Kukar Abdul Rasid, berbagai upaya dilakukan, agar tidak terjadi penyebaran Covid-19 di kantor parlemen Kukar.
“Langkah-langkah kita yang pertama mensterilkan kantor, kemudian kita juga sudah rapid test,” kata Rasid.
Menurutnya, seluruh anggota yang dinyatakan reaktif telah mengikuti tes swab. Saat ini, masih menunggu hasil.
Sembari menunggu hasil, penerapan protokol kesehatan di DPRD Kukar akan diperketat, termasuk membatasi jumlah kunjungan tamu. “Kalau bisa jangan dulu, ini kan sudah kita batasi juga,” kata Rasid.
Baca juga; APBD Perubahan 2020 di Kukar Diprioritaskan untuk Penanganan Pandemi Covid-19
Baca juga; Amalan-amalan Malam Jumat yang Bisa Diamalkan, Lengkap dengan Keterangan Hadis Rasulullah SAW
Ketua Golkar Kukar itu juga berharap agar seluruh anggota DPRD Kukar yang reaktif dinyatakan negatif berdasarkan hasil swab.
Rasid juga mendoakan agar, Ketua BK DPRD Kukar diberikan kesehatan, sehingga bisa beraktivitas kembali.
“Yang bersangkutan kan sudah isolasi, harapan kita mudah-mudahan beliau bisa cepat sembuh,” kata Rasid.
Diberitakan sebelumnya, Ketau BK DPRD Kukar dinyatakan positif Covid-19 usai melakukan tes swab di Samarinda. Saat ini, Anggota DPRD Kukar tersebut menjalani isolasi mandiri di Samarinda. (TribunKaltim.co/Sapri Maulana)