Wali Kota Tegal: Izin Hajatan Ternyata Ada Konser Dangdut di Atas Panggung Besar, Ribuan Orang Hadir

ketika pengajuan izin penyelenggara hanya memberikan informasi adanya hajatan. Namun kenyataannya Wasmad juga menggelar konser dangdut panggung besar

Editor: Mathias Masan Ola
(KOMPAS.com/Tresno Setiadi)
Warga berimpitan menyaksikan pentas dangdutan di tengah landemi yang digelar salah satu pejabat di Lapangan Tegal Selatan Kota Tegal, Rabu (23/9/2020) malam.(KOMPAS.com/Tresno Setiadi) 

TRIBUNKALTIM.CO - Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono mengaku tak tahu-menahu perihal keberadaan panggung megah pada acara hajatan Wakil Ketua DPRD Tegal Wasmad Edi Susilo.

Sebab, ketika pengajuan izin, penyelenggara hanya memberikan informasi adanya hajatan. Namun kenyataannya, Wasmad juga menggelar konser dangdut dengan panggung berukuran besar dan dihadiri ribuan orang penonton.

Acara itu bahkan berlangsung hingga malam hari. "Tidak ada izin, hanya hajatan ya. Sifatnya pemberitahuan, di mana untuk izin hiburan yang besar itu enggak ada," tutur Yon dalam pertemuannya dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Jumat (25/9/2020) malam.

Baca juga; Hari Raya Kuningan di Tengah Pandemi Covid-19, Umat Hindu di Balikpapan Memohon Doa yang Terbaik

Baca juga; Pandemi Covid-19 di Balikpapan, Sempat Turun 70 Persen, Pengguna Angkutan Umum Mulai Kembali Normal

Imbas Konser Dangdut, Wali Kota Tutup Akses Alun-alun

Konser dangdut yang dilangsungkan pada Rabu (23/9/2020) berbuntut panjang. Kini, Pemkot Tegal tak mau lagi kecolongan. Yon pun melakukan evaluasi dan memberlakukan sejumlah aturan pasca-konser.

Akses di alun-alun Kota Tegal akan ditutup sementara. Begitu juga dengan sebagian kafe dan obyek wisata di Tegal.

"Tentunya ini sebagai evaluasi kami, kami tadi arahan dari Pak Gubernur bahwa Kota Tegal ini harus betul-betul safety ya, ini diharapkan, tadi kita menyampaikan di ruang publik yang ramai ini akan kita matikan ya di alun-alun, obyek wisata juga kita tutup. Selain itu sebagian kafe juga akan ditutup sampai nanti aman,” ujar Yon.

Baca juga; Wali Kota Tegal Bersama Forkopimda Temui Gubernur Jateng Klarifikasi Dangdutan, Ini Tanggapan Ganjar

Ganjar Minta Pemerintah Daerah Tegas

Dalam pertemuan dengan Pemkot Tegal, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta agar kejadian yang sama tak kembali terulang.

Kepada Yon dan kepala daerah lainnya, Ganjar menginstruksikan untuk bersikap tegas terkait penanganan Covid-19.

"Situasi ini lagi tidak bagus, maka tolong semua tegas. Jangan ada yang membuat acara yang mengumpulkan massa dan kalau ada tolong tidak diizinkan dan semua sepakat," ujar Ganjar.

Pertemuan Ganjar dan Wali Kota Tegal ini dilakukan menindaklanjuti adanya konser dangdut yang digelar di tengah pandemi oleh Wakil Ketua DPRD Tegal Wasmad Edi Susilo.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved