Pilkada Bontang

Istri Almarhum Adi Darma Berlaga di Pilkada Bontang, PDIP PKB Usul Basri Rase jadi Calon Walikota

Nama Najirah Adi Darma yang tak lain merupakan istri almarhum Adi Darma jadi sosok pengganti mendampingi Basri Rase.

TRIBUNKALTIM.CO/MUHAMMAD FACHRI
Ketua Tim Pemenangan Adi-Basri, H Maming gelar konferensi pers di kantor DPC PDIP Bontang. Mereka mengusulkan nama Hj Najirah sebagai pengganti Adi Darma di Pilkada Bontang. Lalu Basri Rase sebagai calon Walikota Bontang, Jumat (2/10/2020). 

Hingga berita ini diturunkan kabarnya jenazah masih di RSUD Taman Husada Kota Bontang, Kalimantan Timur.

Diketahui Adi Darma dirawat di RSUD Bontang sejak 23 September 2020.

Ia ditetapkan sebagai pasien terkonfirmasi positif covid-19 oleh Tim Gugus Tugas Kota Bontang.

Tidak Dimakamkan di Tempat Khusus

Kepergian mantan Walikota Bontang, Adi Darma selain membawa kabar duka juga menyisakan misteri bagi warga Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur.

Dirawat di RSUD Taman Husada Bontang sejak 23 Septembr 2020, selang beberapa hari Tim Gugus mengumumkan bahwa calon walikota Pilkada Bontang 2020, Adi Darma terkonfirmasi positif Covid-19.

Hingga akhirnya ia menghembuskan nafas terakhir pasa Kamis (1/10/2020) sekira 11.40 Wita.

Adi Darma dikebumikan di TPU Bontang Kuala selepas Asar, sekira pukul 15.40 Wita.

Pemulasaran jenazah menggunakan protokol kesehatan. Masyarakat tidak diizinkan untuk masuk ke dalam pekuburan. TPU dijaga ketat aparat berwajib baik TNI, POLRI dan Satpol PP Bontang.

Baca Juga: Inilah Para Kepala Daerah di Indonesia Korban Covid-19, Ada dari Kalimantan Timur Sampai Meninggal

Baca Juga: Satu Negara di Asia Tenggara Tidak Ada Penularan Covid-19 dalam Dua Minggu, Simak Cara Atasi Corona

Hanya petugas yang menggunakan APD lengkap, serta keluarga inti yang berada di dalam pekuburan.

Nah, hingga jenazah dikebumikan sampai berita ini diturunkan belum diketahui pasti status Adi Darma saat meninggal. Apakah berstatus sebagai pasien covid-19 atau telah dinyatakan sembuh.

Saat Tribunkaltim.co mencoba lakukan konfirmasi ke jubir Gugus Tugas Covid-19 Bontang, Adi Permana tak direspon. Sejak sianh berkali-kali ditelpon tak diangkat. Di kirimi pesan tak dibalas.

Begitu pun dengan Kepala Dinkes Bontang, dr Bahauddin yang juga sama sekali tak merespon panggilan telpon Tribunkaltim.co hingga Kamis (1/10/2020) sekira 18.47 Wita.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved